Radartasik.com, Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) telah melakukan audit terhadap kasus siswa pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kabupaten Cianjur yang meninggal usai menjalani vaksinasi.
Hasil Audit Komnas KIPI, Siswa PAUD yang Meninggal Bukan karena Vaksin Covid-19 tapi Infeksi Otak
Kepala Dinkes Cianjur Irvan Nur Fauzy mengatakan, Komda KIPI Jabar, sudah melakukan investigasi terkait meninggalnya siswa PAUD di Kecamatan Pasirkuda. Namun, pihaknya belum mendapat laporan.
”Komda KIPI Jabar sudah melakukan investigasi kasus meninggalnya siswa tersebut, kami belum menerima keterangan resmi atau perkembangan dari hasil investigasi yang dilakukan seperti autopsi verbal dari pihak yang diduga terkait dalam kasus tersebut, termasuk keluarganya,” kata Irvan.
Dia menjelaskan, untuk pelaksanaan tindakan awal yang dilakukan terhadap anak berbeda dengan orang dewasa sebelum mendapatkan vaksinasi.
Namun, pihaknya baru mengetahui siswa tersebut memiliki riwayat penyakit, sedangkan terkait riwayat penyakit lain menunggu hasil investigasi.
Dia menjelaskan, untuk pelaksanaan tindakan awal yang dilakukan terhadap anak, berbeda dengan orang dewasa sebelum mendapatkan vaksinasi. Namun, pihaknya baru mengetahui siswa tersebut memiliki riwayat kekerdilan (stunting), sedangkan terkait riwayat penyakit lain menunggu hasil investigasi.