Menurut Ahli: Varian Omicron Lebih Menyerang Tenggorokan daripada Paru-Paru

Selasa 04-01-2022,08:00 WIB
Reporter : Usep Saeffulloh

Radartasik.com,  LONDON -Enam kelompok ilmuwan melakukan penelitian terhadap varian Omicron. Mereka sampai kepada kesimpulan bahwa varian Omicron lebih menyerang tenggorokan daripada paru-paru.

Hal itu juga yang membuat varian Omicron dianggap tidak lebih berbahaya daripada varian Delta, yang lebih menyerang paru-paru. Namun begitu, Omicron lebih mudah menular daripada Delta. 

The Guardian melaporkan, semakin banyak bukti menunjukkan bahwa varian Omicron Covid-19 lebih mungkin menginfeksi tenggorokan daripada paru-paru. 

Hal itu yang diyakini para ilmuwan dapat menjelaskan mengapa itu tampak lebih menular tetapi kurang mematikan daripada versi virus lainnya. 

Enam penelitian juga telah menemukan bahwa Omicron tidak merusak paru-paru orang sebanyak Delta dan varian Covid-19 sebelumnya lainnya. Namun studi tersebut belum ditinjau oleh para ilmuwan lain.

“Hasil dari semua mutasi yang membuat Omicron berbeda dari varian sebelumnya adalah bahwa ia mungkin telah mengubah kemampuannya untuk menginfeksi berbagai jenis sel,” kata Deenan Pillay, profesor virologi di University College London.

“Intinya, tampaknya lebih bisa menginfeksi saluran pernapasan bagian atas — sel-sel di tenggorokan. Jadi itu akan berkembang biak di sel-sel di sana lebih mudah daripada di sel-sel jauh di dalam paru-paru. Ini benar-benar awal tetapi studi menunjukkan arah yang sama,” kata Deenan Pillay menjelaskan.

Virus Omicron menghasilkan lebih banyak sel di tenggorokan. Itu yang membuatnya lebih mudah menular. Sebaliknya, virus yang pandai menginfeksi jaringan paru-paru akan berpotensi lebih berbahaya tetapi kurang menular. (usep saeffulloh/radartasik.com)

Tags :
Kategori :

Terkait