Radartasik, KOTA TASIK - Para pejabat yang menduduki di lima jabatan masing-masing kepala dinas, kepala badan maupun asisten daerah (asda) di lingkungan Pemkot Tasikmalaya terdapat kekosongan. Ini terkait masuknya purna tugas alias pensiun.
Kelima kursi kosong itu adalah Bappeda, Disnaker, Diskoperindag UMKM, Disporabudpar dan Asda 1.
Wali Kota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf membenarkan hal tersebut. Kata dia, bulan depan akan melakukan open bidding (lelang jabatan) untuk kursi-kursi yang kosong tersebut.
BACA JUGA:Jelang May Day, Buruh Dapat Paket Sembako dari Pemkot Tasikmalaya
"Bulan depan kita akan laksanakan open bidding kedua. Karena yang masuk pensiun SK-nya sudah kita terima ada lagi. Ya ada 5 kursi yang kosong," paparnya, Selasa (10/05/22) sore.
Terang dia, pada siang harinya menyerahkan SK pensiun untuk 37 ASN Pemkot.
Sekadar diketahui, Kota Tasikmalaya belum memberlakukan Sistem Merit yakni suatu sistem manajemen kepegawaian yang menekankan pertimbangan dasar kompetensi bagi calon yang diangkat, ditempatkan, dipromosi dan dipensiunkan sesuai UU yang berlaku.
BACA JUGA:Pemkot Tasikmalaya Siap Launching Zakat Mal Khusus Pejabat
Sistem Merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur atau kondisi kecacatan.
"Karena kita belum bisa menerapkan Merit sistem, maka dilakukan open bidding. Perlu ada pengukuran kinerja yang jelas kalau Sistem Merit. Maka kita open bidding dulu karena belum siap," terangnya.
"Rencana bulan depan dan sekarang kita proses dulu. Otomatis 1 kosong berimbas ke yang lain saat ada naik, open bidding otomatis jabatan yang ditingggalkan mesti diisi," jelasnya.