Karang Taruna Ajak Pemuda Kota Tasikmalaya Jadi Pelopor Gerakan Tasik Bebas Sampah

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Ketua Karang Taruna Kota Tasikmalaya, Hery Sulihudin, mengajak seluruh masyarakat dan generasi muda untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan melalui gerakan Tasik Bebas Sampah.

Menurut Hery, Kota Tasikmalaya saat ini tengah menghadapi persoalan serius terkait sampah. 

Setiap hari, masyarakat Kota Tasikmalaya menghasilkan lebih dari 350 ton sampah yang sebagian besar berasal dari rumah tangga, pasar, dan aktivitas usaha. 

“Sayangnya, belum semuanya terkelola dengan baik. Banyak sampah yang berakhir di sungai, pinggir jalan, bahkan di sudut-sudut permukiman,” ujarnya kepada radartasik.com, Minggu 9 November 2025.

BACA JUGA:Anugerah Budaya DKKT ke-9, Wujud Apresiasi untuk Seniman dan Upaya Lestarikan Budaya Kota Tasikmalaya

Kondisi tersebut, kata Hery, tidak hanya mencemari lingkungan, tetapi juga mengancam kesehatan serta keindahan Kota Tasikmalaya yang dikenal dengan slogan Tasik Santun, Selalu Ada Tulus dan Unggul.

Untuk itu, Karang Taruna Kota Tasikmalaya mengajak masyarakat mengubah pola pikir dari membuang menjadi memilah, dari acuh menjadi peduli. 

“Kita bisa mulai dari hal sederhana seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memilah sampah organik dan anorganik, serta aktif dalam kegiatan bank sampah dan pengelolaan berbasis komunitas,” terangnya.

Ia menegaskan, Karang Taruna juga telah membentuk kader pengelola sampah di setiap kecamatan untuk mendorong keterlibatan pemuda sebagai pelopor perubahan. 

BACA JUGA:Pemdaprov dan Pemda se-Jabar Lindungi 1 Juta Pekerja Informal Lewat BPJS Ketenagakerjaan

“Tasikmalaya yang sehat, bersih, dan lestari bukan hanya cita-cita, tapi tanggung jawab bersama untuk menyiapkan generasi masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.

Sumber: