Naturalisasi Pemain Timnas Asal Depok: Diam-diam Tapi Pasti

Naturalisasi Pemain Timnas Asal Depok: Diam-diam Tapi Pasti

Proses naturalisasi pemain Timnas Indonesia asal Depok, Jawa Barat, mendekati akhir.-Instagram@maurozijlstra-

JAKARTA, RADARTASIK.COM – Proses naturalisasi pemain Timnas asal Depok Mauro Zijstra hampir rampung. Pemain muda keturunan Indonesia ini bahkan dikabarkan siap memperkuat Timnas Indonesia U-23.

Nama Mauro sudah masuk dalam daftar naturalisasi yang disetujui Presiden Prabowo Subianto. Surat naturalisasinya bahkan disebut sudah ditandatangani. Dia dikabarkan satu paket dengan tiga pemain Timnas Putri Indonesia.

Mauro lahir di Zaandam. Belanda. Pada 9 November 2004. Dia menjadi bagian dari proyek jangka panjang regenerasi Timnas, khususnya di lini depan.

Di usia 20 tahun, potensinya dinilai sangat besar untuk berkembang di Timnas U-23. Namun, salah satu pihak terkait naturalisasi bernama Erich Meijer menegaskan proses naturalisasi ini bukan berarti Mauro langsung masuk skuad utama.

BACA JUGA: 40 Ide Lomba 17-an untuk Ibu-Ibu yang Unik dan Seru, Dijamin Bikin Heboh Sekampung!

Targetnya, proses selesai sebelum September 2025. Dengan begitu, Mauro bisa tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Indonesia akan menjadi tuan rumah Grup J pada ajang tersebut. Pertandingan akan digelar di Sidoarjo, Jawa Timur. Peluang promosi ke Timnas senior terbuka lebar apabila Mauro tampil memuaskan.

Tak Hanya Mauro, PSSI Incar Talenta Keturunan Lain

PSSI tak berhenti di Mauro. Federasi juga membidik pemain keturunan lain. Salah satunya adalah Milano Jonathans.

BACA JUGA: Syarat dan Cara Daftar Beasiswa Cendikia Baznas 2025 untuk Mahasiswa D4 dan S1

Pemain sayap ini baru berusia 21 tahun. Kini ia membela FC Utrecht. Dia memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Depok, Jawa Barat.

Di level junior Belanda, Jonathans tampil impresif. Dia mencatat 11 gol dan 4 assist. Kontribusinya diharapkan memperkuat lini depan Timnas Indonesia. Khususnya untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026. Termasuk, Piala Asia U-23 2026.

Selain itu, Ian Maatsen masuk radar naturalisasi. Bek kiri Aston Villa ini punya darah Jawa-Suriname.

Nilai pasarnya mencapai Rp 500 miliar. Dia bisa menjadi solusi untuk posisi bek kiri. Selama ini sektor itu menjadi titik lemah Timnas Merah Putih.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait