RA Lasminingrat Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

RA Lasminingrat Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

RADARTASIK.COM, GARUT KOTA — Pemerintah Kabupaten Garut kembali akan mengusulkan Raden Ayu Lasminingrat sebagai pahlawan nasional. Keseriusan itu ditandai dengan dibentuknya panitia pengusung RA Lasminingrat.


Saat ini Pemkab Garut, melalui Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Kabupaten Garut tengah mempersiapkan langkah-langkah pengusungan. “Sekarang kita akan mengusung lagi Raden Ayu Lasminingrat sebagai pahlawan nasional,” ujar Bupati Garut Rudy Gunawan, Kamis (3/6/2021).

Menurut Rudy, pengusungan RA Lasminingrat sebagai pahlawan nasional sebagai bentuk perhatian pemerintah. Ia berharap RA Lasminingrat bisa mendapat gelar pahlawan nasional dan diakui di Indonesia.

RA Lasminingrat, kata dia, dikenal karena peduli terhadap pendidikan kaum perempuan di masa kolonial. Kepedulian itu ditandai dengan dibentuknya sekolah di dekat Pendopo Garut. “Saya menaruh perhatian yang cukup serius terhadap tokoh-tokoh Kabupaten Garut untuk mendapatkan penghargaan secara nasional,” ujarnya.

Rudy optimistis beberapa orang yang diajukan sebagai pahlawan nasional mempunyai dasar. Pengusungan RA Lasminingrat menjadi pahlawan nasional tengah dalam tahap proses permohonan untuk diuji sebagai calon pahlawan nasional.

Sebelumnya, RA Lasminingrat pernah diusulkan sebagai pahlawan nasional pada 18 Juli 2007. Namun 29 Desember 2010, Kementerian Sosial menyebutkan pengajuan RA Lasminingrat menjadi pahlawan nasional ditunda dikarenakan ada beberapa data yang harus dilengkapi.

Ia meyakini RA Lasminingrat mempunyai jasa yang besar, terutama untuk kaum perempuan di Kabupaten Garut, khususnya di bidang pendidikan.

“Saya yakin bahwa ibu RA Lasminingrat mempunyai jasa yang besar terhadap kehidupan, terutama kaum wanita Kabupaten Garut. Beliau mempunyai empati yang luar biasa terhadap pendidikan yang setara,” ujarnya.

Panitia pengusung RA Lasminingrat menjadi pahlawan nasional terdiri dari tiga tim. Yakni tim pengarah, pelaksana, dan peneliti.

Istri Bupati Garut, Diah Kurniasari ditunjuk sebagai ketua tim pengarah. Sedangkan ketua tim peneliti dipegang oleh Deddy Effendie yang sudah bertahun-tahun meneliti RA Lasminingrat. (yna)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: