Wagub Jabar Larang Perpisahan Sekolah, Kemenag Kota Tasik Bilang Begini..
Reporter:
agustiana|
Rabu 26-05-2021,08:29 WIB
KOTA TASIK - Menjelang tahun ajaran baru dan pelepasan siswa kelas akhir, baik SD, SMP, SMA MI MTs dan MA, Wakil Gubernur Jabar, H Uu Ruzhanul Ulum memberikan pernyataan.
Yakni, melarang seluruh tingkatan sekolah menggelar perpisahan. Karena Pandemi covid-19 masih mengancam.
Salah satu contoh kegiatan yang harus dihindari dan kerap dihadapi menjelang tahun ajaran baru ini, terang dia, adalah perpisahan kenaikan kelas maupun yang akan naik ke tingkat selanjutnya.
"Nah bagi raport jangan berjubel, jangan ada perpisahan tingkat akhir dengan berbagai macam kegiatannya yang ramai-ramai. Harapan kami itu tak dilakukan pihak sekolah ya, Kepsek jangan melaksanakan dengan ramai ya," terangnya.
"Ya saya perintahkan pembagian raport jangan berkerumun. Kalau ada perpisahan ya bisa dilaksanakan secara zoom atau daring lah. Jangan seperti sebelum covid yah. Kita masih waspada ini, jangan menimbulkan kerumunan," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Tasik, Mohamad Ali Abdul Latief menuturkan, untuk jenjang pendidikan di bawah naungannya seperti MI dan MTs masih menunggu instruksi pusat.
"Kalau kita masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pusat ataupun Kanwil (Kantor Wilayah) soal itu (pelepasan kenaikan kelas atau perpisahan siswa sekolah)," katanya, Senin (25/05/21).
Padahal sebelumnya, Wakil Gubernur Jabar, dengan tegas sudah menginstruksikan kepada semua jenjang atau tingkatan sekolah untuk tidak menggelar perpisahan.
(rezza rizaldi/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: