Lewat Perbatasan Jabar-Jateng, Pemudik Diperiksa, Bocah Nangis Histeris
Reporter:
agustiana|
Senin 10-05-2021,11:35 WIB
BANJAR - Histeris. Seorang bocah perempuan bernama Amilda, usia sekitar 7 tahun, menangis histeri sambil memeluk ibunya, Ani Nida.
Lantaran, di ketakutan melihat ibunya, saat menjalani tes rapid antigen oleh petugas kesehatan di Pos Penyekatan Perbatasan Jabar-Jateng di Cijolang Kota Banjar, Senin (10/05/21). Ani berniat mudik ke Cilacap.
Bocah tersebut terus saja memeluk dengan erat ibunya dan tak mau dilepas. Meski saat dilakukan test rapid oleh petugas.
"Ibu mau diperiksa dulu, kaka duduk sana dulu jangan nangis," kata ibunya.
Meski disuruh duduk oleh ibunya, bocah perempuan mengenakan kaos warna pink celana jeans tetap menangis histeris sambil berteriak.
Namun setelah dibujuk oleh petugas dan ibunya. Akhirnya bocah tersebut berhenti menangis dipangkuan ibunya.
Kabid P2P Dinkes Kota Banjar, dr H Agus Ekaputra mengatakan, pemudik yang melanggar dan ketahuan sakit harus dirapid antigen.
"Ibunya harus dirapid antigen, karena tidak membawa surat keterangan negatif antigen atau PCR," katanya.
(anto sugiarto/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: