Musisi Peduli Tasik, Sharing and Caring untuk Disabilitas, Anak Yatim & Jompo

Musisi Peduli Tasik, Sharing and Caring untuk Disabilitas, Anak Yatim & Jompo

KOTA TASIK - Musisi Peduli Tasikmalaya, komunitas pegiat musik dan seni di Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya ini mempunyai cara tersendiri dalam menyambut hari Lebaran. 

Biasanya mereka menggelar konser dan berbagi kepedulian terhadap warga kurang beruntung. 

Tahun ini anak yatim dan disabilitas diberi ruang untuk perform kemampuan mereka ketika menjelang buka puasa.

Berlokasi di Halaman Kompleks Sanggar Komunitas Cermin, anak yatim, disabilitas dan jompo antusias mengikuti rangkaian kegiatan bertajuk Sharing and Caring, Minggu (09/05/21) sore. 

Ketua Musisi Peduli Tasikmalaya, R Atik Suwadi Kadarman mengatakan, kegiatan itu tidak hanya diinisiasi para musisi, melainkan didukung sejumlah komunitas baik hobi, kreativitas, kesenian dan lain sebagainya. 

"Alhamdulillah tahun ini kita bisa kumpulkan sekitar 200 peserta yang kita berikan kepedulian. Semoga ini sedikitnya meringankan beban ditengah Pandemi covid-19 supaya adik-adik ini turut merasakan euforia berlebaran," ujar Atik kepada radartasik.com.

Terang dia, pihaknya mengumpulkan anak yatim dan disabilitas ini dari berbagai penjuru Tasikmalaya. 

Memberikan ruang terhadap mereka untuk menunjukan potensi dan bakatnya disaksikan khalayak ramai, termasuk memberikan parsel Lebaran. 

"Beberapa penampil ada dari kalangan komunitas, tetapi difokuskan anak-anak disabilitas untuk unjuk gigi potensinya di bidang seni," terangnya.

Koordinator SLB Cisayong Darussalam, Dede Jenjen mengaku bersyukur 27 anak didiknya di SLB Darussalam Cisayong, turut serta dilibatkan dalam kegiatan tersebut. 

"Alhamdulillah anak-anak antusias. Kebetulan sekolah kami baru dirintis 2019 lalu dan terkendala pandemi Covid. Ini pengalaman mereka berkegiatan diluar sekolah, sehingga sangat antusias mengikutinya," jelasnya. 

(rezza rizaldi/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: