Lebaran, Yusuf Melarang Warga Kota Tasik Mudik atau Pulang Kampung, Kenapa?

Lebaran, Yusuf Melarang Warga Kota Tasik Mudik atau Pulang Kampung, Kenapa?

KOTA TASIK - Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tasik, H Muhammad Yusuf meminta masyarakat agar tak melakukan mudik Lebaran kali ini atau pulang kampung saat Lebaran.

"Kita ikuti aturan dari pusat yah (soal larangan mudik Lebaran, Red). Nanti kalau sudah ada edarannya ya kita akan ikuti itu," ujar Yusuf kepada radartasik.com, Jumat (16/04/21) malam.

"Jadi kepada mereka pemudik untuk sementara ini tak mudik dulu atau tak pulang kampung dulu yah. Mudik dan pulang kampung itu sama yah. Jadi mereka sementara berdiam dulu yah selama Covid-19 belum turun dengan baik," sambungnya.

Terang Yusuf, walaupun sebetulnya Kota Tasik saat ini sudah membaik perkembangan pandemi Covid-nya, karena sudah banyak yang sembuh. 

"Nah ini kami harapkan tak bertambah lagi jumlah kasus positifnya yang berasal dari para pemudik dari zona merah Covid," terangnya.

Untuk sementara, saran dia, lebih baik masyarakat istirahat saja dan tak ada libur bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Jadi ASN tak diliburkan setelah hari raya.

"Tapi mereka diperbolehkan melaksanakan kegiatan hari raya. Artinya yang tak mudik boleh merayakan hari raya Idul Fitri, melaksanakan salat Idul Fitri di lapangan, tapi tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) ketat," bebernya.

Karena, tambah Yusuf, pihaknya tak mengharapkan ada tambahan kluster baru dan Pemkot berharap nanti bisa turun ke zona kuning dan masuk ke zona hijau. 

"Ini yang kita harapkan yah. Jadi Ramadan dan hari raya ini kita sambut dengan khidmat dan antusias tetapi tetap mengaplikasikan prokes ketat. Insya Allah dengan Idul Fitri kali ini Allah memberiman barokahnya kepada kita dan semuanya selamat dari paparan Covid," jelasnya.

Hingga Jumat malam, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tasik berjumlah 5.814 orang. Sebanyak 5.215 orang dinyatakan sembuh, 501 orang masih dalam perawatan, dan 98 orang meninggal dunia. 

(rezza rizaldi/ radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: