Kompleks Pemkab Tasikmalaya Kumuh, DPRD Kritik Minimnya Perawatan

Kompleks Pemkab Tasikmalaya Kumuh, DPRD Kritik Minimnya Perawatan

Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya bersama mitra kerjanya saat melakukan bersih-bersih di kompleks perkantoran Pemkab, Sabtu 3 Mei 2025. istimewa for radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Kondisi kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten TASIKMALAYA yang kotor dan tak terawat memicu kritik dari Komisi II DPRD. 

Merespons persoalan tersebut, Komisi II menggelar aksi bersih-bersih, Sabtu 3 Mei 2025, sebagai bentuk keprihatinan sekaligus protes atas minimnya perhatian dari pemerintah daerah.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, menegaskan bahwa persoalan ini sudah lama terjadi. 

Ia mengaku pernah menyuarakan keluhan serupa sejak menjabat di Komisi III tahun 2020.

BACA JUGA:Diky Candra Marah Besar! Kepala SKPD di Kota Tasikmalaya Tak Kompak, Usul Evaluasi Mingguan

“Dulu Pemkab beralasan tidak punya anggaran untuk perawatan, padahal saat itu masih ada Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Tapi DLH hanya membersihkan taman tertentu, tidak mencakup seluruh kompleks,” kata Cecep, Senin 5 Mei 2025.

Akibatnya, banyak area di lingkungan perkantoran dibiarkan dipenuhi rumput liar dan sampah, menciptakan kesan kumuh dan tidak nyaman.

Cecep mengatakan, aksi bersih-bersih ini muncul karena tidak adanya tindak lanjut konkret dari pihak eksekutif.

Ia menyebut kondisi kompleks ini sering dikeluhkan warga, terutama mereka yang memanfaatkannya untuk aktivitas olahraga.

BACA JUGA:QRIS UTHM 2025: Tamansari Kota Tasikmalaya Melesat Jadi Magnet Sport Tourism Nasional

“Saya punya komunitas jalan sehat yang rutin beraktivitas di kawasan Gebu. Banyak yang mengeluh karena kompleks ini terlihat kotor dan tidak terurus,” ujarnya.

Aksi ini juga didukung Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Budi Ahdiat, serta mitra kerja Komisi II. 

Cecep menegaskan kegiatan ini bukan sekadar simbolis, tapi bentuk nyata kepedulian terhadap fasilitas publik yang seharusnya menjadi contoh dalam kebersihan dan penataan.

“Kami laporkan kegiatan ini kepada pimpinan dewan dan alhamdulillah didukung penuh. Ini bentuk keprihatinan kami agar ada perbaikan nyata,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait