Keluarga Pelajar SMK yang Tewas Dianiaya Geng Motor di Kota Tasikmalaya Tolak Autopsi, Polisi ...
Polisi saat melakukan olah TKP pelajar dikeroyok geng motor di Jalan Wasita Kusuma Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya, Minggu 12 Januari 2025. istimewa--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh geng motor kembali mengguncang Kota Tasikmalaya.
Seorang pelajar SMK asal Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, berinisial Y (17), tewas setelah diduga dikeroyok dalam insiden yang terjadi pada Minggu, 12 Januari 2025 dini hari, di Jalan Wasita Kusuma, Kecamatan Indihiang.
Selain Y, dua temannya juga menjadi korban dalam pengeroyokan tersebut dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Y, yang sempat sadar saat dievakuasi, meninggal dunia beberapa jam kemudian.
BACA JUGA:Pengakuan Pelaku Rudapaksa di Cikalong Tasikmalaya: dari Korban Menjadi Pelaku
Keluarga korban, dalam musyawarah, memutuskan untuk menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah Y.
Perwakilan keluarga, Andi Nurwandi, menyampaikan bahwa keputusan tersebut merupakan hasil musyawarah keluarga, meskipun mereka sangat menyesalkan kejadian tragis ini.
"Kami sangat menyayangkan, namun keputusan mengenai autopsi kembali pada pihak keluarga," ujarnya kepada wartawan, Senin 13 Januari 2025.
Sementara itu, Polsek Indihiang dan Polres Tasikmalaya Kota terus melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.
BACA JUGA:Tata Cara Pendaftaran Tamtama PK TNI AL dan Tamtama PK TNI AD 2025
Kapolsek Indihiang, Kompol H Iwan, menyatakan bahwa informasi awal yang diterima adalah adanya kecelakaan, namun setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan indikasi pengeroyokan.
Pihak kepolisian menghormati keputusan keluarga untuk tidak melakukan autopsi, namun tetap melanjutkan penyelidikan.
"Kami menghormati keputusan keluarga terkait autopsi, namun kami tetap melakukan penyelidikan," singkat Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Jajang Kurniawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: