Tragedi dan Misteri Tanjakan Emen, Sering Jadi Lokasi Rawan Kecelakaan di Sekitar Ciater Subang

SUBANG, RADARTASIK.COM - Di balik nama Tanjakan Emen, sebuah lokasi legendaris di Kecamatan Ciater, Kabupaten SUBANG, tersimpan kisah tragis sekaligus dianggap mistis yang terus hidup dalam ingatan masyarakat. 

Terletak di jalur penghubung antara Subang dan Bandung Barat, tanjakan ini menjadi saksi bisu dari kecelakaan fatal yang merenggut nyawa, sekaligus melahirkan cerita mitos yang melekat hingga kini. 

Artikel ini akan membahas cerita mitos Tanjakan Emen, sebuah urban legend Bandung yang mencampurkan fakta dan kepercayaan masyarakat lokal.

Sebagaimana dilansir dari kanal Youtube Unlogic Story, Tanjakan Emen bukan sekadar jalur biasa. 

BACA JUGA: FIKS, Mailson Lima Tinggalkan Persib, Matheus Pato Gabung Persib atau Edin Sehic? Ini Kata Manajemen

BACA JUGA: HARGA Edin Sehic Cocok di Kantong Persib, Jauh Lebih Murah dari Transfer Henhen Herdiana

Kanal ini mengupas fakta dan mitos yang menyelimuti tanjakan ini, termasuk asal-usul namanya yang berakar pada tragedi memilukan.

Kisah ini dimulai pada Desember 1956, ketika seorang sopir oplet bernama Pak Emen mengalami kecelakaan maut. 

Rem blong saat melintasi daerah tersebut, membuat oplet yang dikendarainya terjun ke jurang. 

Dua penumpang lainnya berhasil menyelamatkan diri dengan melompat keluar, tetapi Pak Emen tidak seberuntung itu. 

BACA JUGA: RESMI Persib Pinjamkan Bek Muda ke Gresik United, Dipastikan Pemain Baru Merapat ke Persib Bandung

BACA JUGA: COCOK Gabung Persib, Ini Profil Edin Sehic, Harga Transfer dan Posisi Bermain

Ledakan tangki bahan bakar yang tersambar kelistrikan oplet menyebabkan kendaraan terbakar hebat, menelan tubuh Pak Emen di dalamnya.

Meskipun sempat dilarikan ke Rumah Sakit Ranca Badak (sekarang Rumah Sakit Hasan Sadikin) di Bandung, nyawa Pak Emen tidak tertolong. 

Sumber: