Kurang Dewi Fortuna! Persikotas Gagal ke Final Liga 4 Jawa Barat, Kalah Tipis dari Persikad 1999 Depok

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Impian Persikotas FC Tasikmalaya untuk melangkah ke final Liga 4 Seri 2 Jawa Barat musim 2024-2025 kandas setelah kalah tipis 0-1 dari Persikad 1999 Depok. 

Laga yang berlangsung di Stadion Persib Sidolig, Kota Bandung, Kamis 26 Desember 2024, menyisakan kekecewaan mendalam bagi tim, suporter, dan jajaran manajemen.  

Persikotas FC Tasikmalaya sebenarnya tampil dominan sepanjang pertandingan, dengan penguasaan bola mencapai 60 persen.

klub kebanggaan masyarakat Kota Tasikmalaya ini menciptakan delapan peluang emas melalui Seva, Maulana, Adit, dan Acong. 

BACA JUGA:Cara Mendapatkan Diskon Listrik 50 Persen, Maaf Jenis Pelanggan Ini Tidak Dapat Diskon

Namun, peluang tersebut gagal dimanfaatkan menjadi gol. Di sisi lain, Persikad bermain lebih pragmatis dengan memanfaatkan serangan balik cepat.  

Gol tunggal dalam pertandingan ini terjadi pada menit ke-54. Serangan balik Persikad yang mematikan berhasil mengecoh lini pertahanan Persikotas, dan bola dengan mulus menjebol gawang Guruh, kiper andalan Persikotas. 

Situasi ini menjadi pukulan telak bagi tim asuhan Persikotas yang saat itu terlalu asyik menyerang tanpa mengantisipasi pertahanan rapat lawan.  

Media Officer Persikotas, Asep WK, mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil pertandingan ini. 

BACA JUGA:Kontrak Tak Lanjut, Puluhan Pegawai RSUD dr Soekardjo: Dibuang Setelah Puluhan Tahun Mengabdi!

“Kami sangat kecewa. Keberuntungan bukan mikik Persikotas," ujar Asep saat dihubungi melalui ponselnya.  

"Hari ini kami bermain bagus, menguasai permainan, dan menciptakan banyak peluang, tetapi hasil akhirnya tetap menentukan. Persikad beruntung bisa memanfaatkan serangan balik, dan inilah sepak bola," sambungnya.

Kekecewaan ini juga dirasakan oleh Wali Kota Tasikmalaya terpilih, Viman Alfarizi Ramadhan, serta Ketua Umum Persikotas, Ecep S. Yasa, yang turut hadir di stadion. 

Dukungan ratusan suporter yang datang langsung dari Tasikmalaya pun tak mampu membalikkan keadaan.  

Sumber: