Pesan Fans AC Milan di Pesta Ulang Tahun klub: Kami Menghormati Para legenda, simbol Milan yang Sudah Hilang
Fans AC Milan memanfaatkan pesta ulang tahun klub untuk menunjukkan kekecewaan saat melihat Pippo Inzaghi, Marco van Basten dan Franco Baresi hadir di lapangan.--Tangkapan layar X Lega Serie A
“Klub Milan: kami telah menunggu dan mendukung kalian tanpa henti, kami sudah muak dengan mediokritas kalian,” tulis Curva Sud.
“Manajemen tidak kompeten, klub tanpa ambisi. Kalian tidak layak untuk sejarah kami,” bunyi spanduk lainnya.
Spanduk-spanduk tersebut mencerminkan kemarahan terhadap minimnya ambisi klub dan ketidakpuasan terhadap manajemen yang dianggap gagal membawa tim bersaing di papan atas.
Hasil imbang melawan Genoa memperpanjang rentetan buruk AC Milan, dengan hanya satu kemenangan dalam lima pertandingan terakhir di Serie A.
Di akhir bulan Desember, harapan untuk meraih Scudetto musim ini sudah pupus, sementara peluang lolos ke Liga Champions dan Liga Europa pun mulai meragukan.
Dalam laga menjamu Genoa, Paulo Fonseca mencoba memanfaatkan pertandingan ini untuk memberikan kesempatan kepada pemain muda, seperti Alex Jimenez (lahir 2005) dan Mattia Liberali (lahir 2007), yang melakukan debut mereka sebagai starter.
Namun, terlepas dari beberapa momen menjanjikan, termasuk peluang emas Alvaro Morata yang membentur mistar di menit ke-79, Milan gagal mengonversi dominasi mereka menjadi kemenangan.
Disisi lain, Genoa justru mencatat hasil positif keempat berturut-turut di Serie A, menampilkan pertahanan solid dan serangan balik yang berbahaya.
Bagi tim Patrick Vieira, satu poin di San Siro adalah langkah besar menuju zona aman, sementara bagi Milan, hasil ini hanya memperdalam krisis yang mereka alami.
San Siro, yang seharusnya menjadi panggung perayaan, berubah menjadi arena protes dan kemarahan.
Dengan target besar seperti Scudetto yang sudah terlewatkan, Rossoneri kini harus berjuang untuk meraih tiket kompetisi Eropa musim depan.
Namun, satu hal jelas: kesabaran para penggemar Milan telah habis, dan perubahan besar tampaknya tak terelakkan.
Sementara itu, Fonseca juga menganggap normal cemoohan dari para penonton di San Siro, namun ia masih yakin fans masih mendukung mereka.
“Itu normal, hal seperti ini terjadi. Kami sangat ingin menang untuk para penggemar kami. Namun, saya merasa mereka selalu mendukung tim,” kata Fonseca.
“Tim sudah memberikan segalanya untuk menang. Jelas kami tidak puas dengan hasil ini, dan saya mengerti kekecewaan para penggemar,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber