Upacara HUT ke-79 RI di Kota Tasikmalaya: Cheka Virgowansyah Soroti Tantangan dan Pencapaian

Upacara HUT ke-79 RI di Kota Tasikmalaya: Cheka Virgowansyah Soroti Tantangan dan Pencapaian

Upacara HUT ke-79 RI di Alun-Alun Dadaha Kota Tasikmalaya, Sabtu 17 Agustus 2024. istimewa--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Pemerintah Kota Tasikmalaya menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) di Alun-Alun Dadaha, Sabtu 17 Agustus 2024. 

Upacara tersebut dipimpin Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua dan anggota DPRD, Forkopimda, serta tamu undangan lainnya.

Ratusan masyarakat turut hadir dan dengan antusias menyaksikan pengibaran bendera Merah Putih oleh anggota Paskibra. 

Dalam amanatnya, Cheka Virgowansyah mengangkat tema HUT RI ke-79, "Nusantara Baru Indonesia Maju," yang diharapkan dapat memotivasi masyarakat menghadapi tiga agenda utama: pembangunan Ibu Kota Nusantara, pergantian pemimpin, dan pencapaian Indonesia Emas 2045.

BACA JUGA:Harapan Pelajar Karangnunggal di HUT ke-79 RI: Akses Pendidikan Merata dan Bebas Korupsi

Cheka menekankan bahwa tantangan masa kini berbeda dari masa lalu. Jika dulu para pahlawan melawan penjajah, kini masyarakat harus menghadapi tantangan teknologi dan kondisi sosial, termasuk masalah kemiskinan dan stunting.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan di Kota Tasikmalaya menunjukkan tren penurunan, dari 12,72% pada 2022 menjadi 11,10% pada 2024. Cheka menyebut keberhasilan ini sebagai hasil kerja bersama antara pemerintah dan masyarakat.

Namun, tantangan stunting masih menjadi perhatian serius. Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, prevalensi stunting di Kota Tasikmalaya mencapai 27,1%. 

Untuk mengatasi ini, Pemkot telah menjalankan program Dapur Masyarakat Khusus Anak Stunting (Damaskus) serta beberapa inisiatif lainnya, termasuk Janjian Berbuat Baik (Bageur) dan Bakul Tasik, yang telah menyalurkan ribuan paket makanan kepada masyarakat yang membutuhkan.

BACA JUGA:Dirgahayu RI Ke-79, Berikut Sederet Kontribusi BRI untuk Negeri

Selain itu, Cheka juga menyampaikan upaya Pemkot dalam mengurangi angka pengangguran terbuka yang turun menjadi 6,55% pada tahun 2023. Untuk terus menekan angka tersebut, program Hayu Gawe telah diinisiasi.

Dalam penutup pidatonya, Cheka memperkenalkan program Gerak Cepat (GeCe) 112, yang bertujuan untuk merespons situasi darurat dengan cepat dan memastikan kehadiran Pemkot di tengah masyarakat. 

Ia juga menegaskan bahwa berbagai pencapaian pembangunan Kota Tasikmalaya adalah hasil kerja nyata yang didukung oleh DPRD, Forkopimda, dan seluruh elemen masyarakat, yang terbukti dari berbagai penghargaan yang diterima kota ini dari pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: