TPS Liar Kembali Mewabah di Kota Tasikmalaya, Kok Bisa?
Sampah berserakan di trotoar dan badan jalan, di ruas Letnan Harun Kecamatan Bungursari, Senin 1 April 2024. firgiawan / radar tasikmalaya--
TPS Liar Kembali Mewabah di Kota Tasikmalaya, Kok Bisa?
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar kembali mewabah di beberapa ruas jalan di Kota Tasikmalaya. Padahal, sebelumnya TPS liar itu diberantas pemerintah hingga meraih sertifikat Adipura.
Seperti yang diamati oleh Radar Tasikmalaya, titik-titik TPS liar yang kembali mewabah adalah Ruas Jalan Letnan Harun di Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Bungursari.
Tepatnya di jalur menuju arah Bale Kota. Tumpukan sampah di TPS liar mulai menumpuk dan meluber ke jalan raya tersebut.
BACA JUGA:Jelang Mudik Lebaran 2024, Polres Banjar Siagakan Ratusan Personel dan Siapkan Jalur Alternatif
Titik-titik TPS liar lainnya yang kembali muncul adalah di Jalan KH Lukmanul Hakim, Tuguraja Cihideung, dan di depan kompleks SDN Nagarawangi.
Warga di sekitar TPS liar mengeluhkan bahwa sampah, yang sebagian besar adalah limbah rumah tangga, sengaja dibuang oleh pengendara yang melintas.
"Diharapkan situasi ini dapat kembali diatasi. Beberapa waktu lalu sudah terlihat peningkatan, namun sekarang situasinya kembali seperti semula," ungkap Dadang (43), warga RT10 RW02 Tuguraja, kemarin Senin 1 April 2024.
Pengguna jalan di ruas tersebut, Akmal Nurjamal (35) menuturkan, mengaku sering terganggu saat melintas ruas sempit yang menghubungkan Jalur ke Pasar Cikurubuk dan Jalan SL Tobing.
"Terutama saat hujan, jalanan menjadi macet, dan kadang-kadang tumpukan sampah meluber ke jalan. Langkah konkret diperlukan untuk mengatasi masalah ini, agar pelaku pembuangan sampah ini setidaknya jera, karena tindakan mereka merugikan pengendara lain dan juga warga sekitar," tuturnya.
Di Jalan Letnan Harun, Kecamatan Bungursari, TPS liar yang rutin dibersihkan oleh Satgas Tasik Resik masih dipenuhi sampah berceceran.
Meskipun imbauan telah dipasang di pagar kayu, tampaknya tidak dipedulikan oleh pelaku pembuangan sampah.
"Memang lahan kosong, jauh dari pemukiman warga. Namun, jalur ini aktif dilalui, disayangkan digunakan sebagai tempat pembuangan sampah sembarangan. Terlebih lagi, jalur ini menuju kantor wali kota dan kantor kepolisian (Polres)," komentar pengendara lainnya, Irfan Ansari (32).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: