Andrea Ranocchia: Inter Milan Akan Menghadapi Lingkungan yang keras di Kandang Atletico Madrid

RADARTASIK.COM – Andrea Ranocchia merasa bahwa Inter Milan akan menghadapi lingkungan yang keras di kandang Atletico Madrid saat kedua tim bertemu di leg kedua, Kamis, 14 Maret dini hari nanti. 

Dalam wawancara dengan SportMediaset, Andrea Ranocchia membahas perjalanan Inter Milan di Liga Champions dan meminta para fans untuk tidak berharap mereka langsung menjadi juara.

"Menurut saya, mereka bisa bersaing dengan sangat baik. Itu akan sangat tergantung pada undian berikutnya, meskipun tentu saja mereka masih harus melewati babak ini," kata Andrea Ranocchia seperti dikutip dari Tuttomercato. 

"Mereka pasti bermain bagus, Inter adalah salah satu tim yang bersaing. Tetapi untuk mengangkat trofi, Anda masih harus menghadapi lawan terkuat, masih terlalu dini," lanjutnya.

BACA JUGA:Viral! Seperti Ini Cerita Sepeda Motor Sampai Terbang ke Atas Genting Rumah Warga di Culamega Tasikmalaya

Ranocchia juga mengakui bahwa Inter Milan akan mendapat sambutan yang keras di Wanda Metropolitano, kandang Atletico, dan mengaku terkejut dengan dampak yang diberikan oleh Marcus Thuram. 

"Suasananya akan sangat sulit, mereka di sana selalu menunjukkan lebih. Kita tahu bagaimana sifat pelatihnya dan dia akan memotivasi mereka," ucapnya. 

"Inter harus memainkan permainannya sambil menyadari bahwa mereka akan menghadapi lingkungan yang keras," tambahnya.

“Pemain baru yang paling mengejutkan? Saya katakan Thuram. Saya pernah bermain melawannya ketika dia bermain sebagai pemain sayap dan dia tidak membuat kesan yang begitu besar pada saya,” akunya. 

BACA JUGA:Pesan Albertini kepada Inzaghi: Waspadai Atletico, Mereka Tim Spanyol yang Paling Mirip dengan Italia

“Namun, dia benar-benar membuat saya terkesan. Dan dia memiliki kualitas sebagai pemain papan atas," pujinya.

Terakhir, Ranocchia memuji keputusan Simone Inzaghi yang berani memberikan kesempatan kepada pemain cadangan sehingga Inter Milan saat ini memiliki kekuatan skuad yang sangat mendalam. 

"Nerazzurri telah berkembang dalam hal skuad, yang sekarang sangat dalam. Saya bercanda dengan pelatih karena membuat keputusan tertentu itu sulit. Anda harus meninggalkan pemain yang akan bermain di setiap tim. Tetapi tentu saja bagi dia ini lebih baik," tuturnya. 

"Kemudian final Liga Champions, meskipun kalah, memberi dorongan tambahan kepada tim," pungkasnya.

Sumber: tuttomercato