Fabio Capello: Thiago Motta Memiliki Filosofi Ancelotti dan Ketegasan Jose Mourinho

Fabio Capello: Thiago Motta Memiliki Filosofi Ancelotti dan Ketegasan Jose Mourinho

Thiago Motta-Tangkapan Layar Instagram Bologna-

RADATASIK.COM – Fabio Capello mengatakan “Thiago Motta memilki filosofi Ancelotti dan ketegasan Jose Mourinho” saat mengulas salah satu pelath yang paling menonjol di Serie A saat ini.

Dalam sebuah artikel di La Gazzetta dello Sport, Fabio Capello menyoroti keberanian dan konsistensi taktis Motta dalam memimpin timnya Bologna yang berpeluang lolos ke Liga Champions musim depan.

Ia menyatakan Thiago Motta tak hanya menjelaskan sepak bola tetapai membuat sepak bola menjadi jelas yang menjadi salah satu kunci kesuksesan Bologna yang saat ini berada di peringkat keempat di klasemen dengan jumlah poin yang sama dengan Atalanta.

"Thiago Motta tidak hanya menjelaskan sepak bola, tetapi membuatnya menjadi jelas. Dia adalah seorang gelandang yang konkret, praktis, dan efektif,” kata Capello tentang Thiago Motta.

BACA JUGA:Berikut Lokasi Pemantauan Hilal Awal Ramadan 2024 se-Indonesia

“Di bangku cadangan sebagai pelatih, dia tetap sama. Saya menyukai kepribadian pelatih Bologna dan timnya,” lanjutnya.

“Di balik peningkatan kinerja tim Emilia-Romagna ini, terdapat ide permainan yang jelas,” ulasnya.

“Thiago meminta timnya untuk memiliki keberanian di semua zona lapangan dan para pemainnya, daripada mencari pemain lain di belakang, selalu mengambil tanggung jawab. Persis seperti yang dia lakukan ketika dia berada di tengah lapangan,” tambahnya.

Fabio Capello melihat Thiago Motta mewarisi filosofi Ancelotti dalam permainannya dan mirip dengan Gasperini yang selalu membuat timnya ingin mendominasi lawan.

 BACA JUGA:70 Pasangan di Kabupaten Garut ikuti Sidang Isbat Nikah Kolektif

Tak hanya itu, Capello juga memberikan pujian kepada Motta atas kemampuannya dalam membuat keputusan tegas, bahkan jika itu berarti meninggalkan pemain-pemain penting di luar skuat, seperti Jose Mourinho.

"Dia bukanlah kloning atau pembaruan 2.0 dari pelatihnya sebelumnya. Tetapi dia telah mengambil dan mengolah sesuatu dari setiap maestro,” ujar Capello.

“Dari filosofi Ancelotti hingga keinginan untuk mendominasi dari Gasp. Dan dalam manajemennya, dia sedikit mengingatkan pada Mourinho,” terangnya.

“Ya, karena kepribadian Motta muncul dalam permainan, tetapi juga dalam keputusan-keputusan tegas. Dia tidak terlalu khawatir meninggalkan pemain-pemain penting di luar skuat: ini terjadi setahun yang lalu dengan Arnautovic ketika dia membuat masalah,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: La Gazzetta dello Sport