Mantan Presiden Juventus: Ada Beberapa Pemain Inter Milan yang Membuat Saya Sulit Tidur

RADARTASIK.COM – Mantan Presiden Juventus, Giovanni Cobolli Gigli mengatakan: “Ada beberapa pemain Inter Milan yang membuat saya sulit tidur” saat ia masih memimpin Nyonya Tua.

Giovanni Cobolli Gigli merupakan Presiden Juventus yang bertugas sejak 30 Mei 2006 hingga 6 Okt 2009 silam.

Saat diwawancarai oleh L'Interista, Giovanni Cobolli Gigli membahas Derby Italia melawan Inter Milan dan memuji penampilan Latrao Martinez musim ini.

"Lautaro telah menjadi tonggak sejarah bagi tim ini. Memberikan bukti penting bahwa dia telah menyatu dengan Inter dan gayanya, dan ingin tinggal lama di sana,” kata Cobolli Gigli. 

BACA JUGA:Antipasi kepergian Denzel Dumfries, Inter Milan Siap Gaet Bintang Club Brugge

“Jelas bahwa para pimpinan akan menjaganya dengan erat,” tegasnya. 

Mantan Presiden Juventus ini mengakui ada beberapa pemain Inter Milan yang membuatnya sulit tidur karena selalu menciptakan masalah buat Juventus.

“Secara pribadi, ada beberapa pemain Inter yang membuat saya sulit tidur, contohnya Perisic. Pria itu, yang selalu bisa mengirimkan bola ke kepala penyerang, dimulai dari sisi lapangan..." akunya.

“Ketika Ivan memulai, tidak ada yang bisa menghentikannya. Saya tidak tahu mengapa dia meninggalkan Inter Milan, tetapi saya menyesal bahwa Juventus tidak mengambilnya," ujarnya.

BACA JUGA:Prediksi Legenda AS Roma: Saya Melihat Inter Milan Lebih Unggul dari Juventus

Giovanni Cobolli Gigli juga meyakini Derby Italia melawan Inter Milan pada 27 November mendatang akan berlangsung sengit.

"Saya mengharapkan pertandingan yang sengit. Saya tidak tahu apakah dimaksudkan sebagai permainan yang bagus, tetapi sengit dalam arti keinginan untuk menang dari kedua tim,” ucapnya.

“Bagi saya, ini adalah tantangan yang paling besar, ini adalah derby Italia. Dari perspektif saya sebagai penggemar, ini bahkan melampaui derby dengan Torino. Nerazzurri selalu menjadi lawan utama saya,” tambahnya. 

“Jika kita melihat statistik, Juventus telah lebih sering menang dibandingkan dengan Inter dalam sejarah, meskipun dalam beberapa tahun terakhir Inter lebih sukses,” pungkasnya.

Sumber: berbagai sumber