Jadi Pemain Terbaik Saat Kalahkan Benfica, Lautaro Martinez Tak Sabar Perpanjang Kontrak dengan Inter Milan
Lautaro Martinez-Tangkapan Layar Instagram @inter-
RADARTASIK.COM - Lautaro Martinez tak sabar perpanjang kontrak dengan Inter Milan setelah jadi pemain terbaik saat kalahkan Benfica 1-0 di babak penyisihan grup Liga Champions.
Setelah pertandingan berakhir, Lautaro Martinez memastikan bahwa agennya sedang bekerja untuk perpanjangan kontrak dengan Inter dan mengakui bahwa pertandingan melawan Benfica tidaklah mudah.
"Ini adalah pertandingan yang sangat penting bagi kami karena kami menghadapi kesulitan dalam bermain, sama seperti saat kami melawan Real Sociedad," ujar Lautaro Martinez dalam wawancara dengan Canale 5.
"Kami harus beradaptasi hari ini menghadapi lawan yang sudah kami hadapi musim lalu. Kami sangat senang dengan kemenangan ini," tambahnya.
"Saya berharap Inter akan menawarkan kontrak baru, agen saya saat ini sedang bekerja sama dengan klub," ungkapnya.
"Keluarga saya dan saya sangat bahagia di sini. Saya akan terus memberikan yang terbaik dan tidak ada alasan untuk berubah," tegasnya.
Marcus Thuram, yang mencetak gol kemenangan untuk Inter Milan melawan Benfica, juga memberikan pujian kepada Lautaro Martinez dan mengaku senang bahwa golnya membantu Inter Milan meraih kemenangan pertama di Grup D.
"Siapa pun bisa mencetak gol dalam pertandingan ini, baik itu Lautaro, Mkhitaryan, atau pemain lainnya. Saya berhasil mencetak gol di akhir pertandingan, dan itu membuat saya sangat senang," ucapnya.
"Tentang Lautaro? Dia adalah salah satu penyerang terbaik di dunia. Saya belajar banyak bermain bersamanya, dan memiliki seseorang seperti dia di dekat Anda membuat bermain menjadi lebih mudah," pujinya.
BACA JUGA:TERBARU Klaim Link DANA Kaget dan Raih Saldo DANA Gratis Hingga Rp150.000 Hari ini
Sementara itu, Federico Dimarco merasa Inter Milan seharusnya bisa menutup pertandingan lebih cepat setelah mereka meraih kemenangan tipis 1-0 melawan tim perwakilan Portugal, Benfica.
Inter Milan gagal memanfaatkan banyak peluang di depan gawang dan harus puas hanya dengan satu gol dari Marcus Thuram, yang membawa mereka naik ke posisi kedua dalam klasemen Grup D pada babak penyisihan grup Liga Champions.
Federico Dimarco merasa sedikit menyesal karena banyak peluang yang terbuang di babak kedua, dan dia yakin bahwa Inter Milan seharusnya bisa mengakhiri pertandingan lebih cepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: