Lini Belakang AS Roma Gampang Kebobolan, Ini Penjelasan Jose Mourinho

Lini Belakang AS Roma Gampang Kebobolan, Ini Penjelasan Jose Mourinho

Jose Mourinho -Tangkapan Layar Instagram @officiallasroma -

RADARTASIK.COM - Ini penjelasan Jose Mourinho setelah lini belakang AS Roma gampang kebobolan saat ini dibandingkan musim sebelumnya.

AS Roma dikenal dengan pertahanan yang solid musim lalu, namun lini belakang mereka sekarang terlihat sedikit lebih gampang di bobol lawan.

Dalam laga melawan Torino, kemenangan AS Roma juga sirna melalui gol pembalasan Duvan Zapata di menit terakhir.  

Mourinho kemudian menjalaskan kenapa lini belakang AS Roma begitu rapuh karena belum menemukan keseimbangan di lini tengah. 

BACA JUGA:Bukan Cuma Penerbangan Tasik-Jakarta, Citilink Juga Buka Rute ke Bali dan Balikpapan Mulai Bulan Depan

“Kami perlu menemukan keseimbangan di lini tengah dan sejujurnya saya menyukai keseimbangan dengan Paredes dan Cristante di sana hari ini,” kata Mourinho. 

“Saya pikir kami akan kembali ke situasi yang lebih normal dengan kebobolan sedikit gol,” lanjut sang pelatih.

“Orang-orang mengingat Ibanez karena kesalahannya dalam dua atau tiga pertandingan penting, tapi mereka lupa bahwa dia adalah bek yang hebat,” tuturnya. 

“Saya sempat ragu hari ini untuk menggunakan Cristante sebagai bek tengah hari ini, namun Diego Llorente tampil luar biasa saat menghadapi Duvan Zapata,” sambungnya.

BACA JUGA:Dampak Tol Getaci Kata Rektor Unsil Peluang Gunung Galunggung Jadi Kawasan Begini

“Saya memahami klasemen saat ini tidak terlihat bagus, tapi ini masih awal dan kami pasti tidak akan berada di posisi sekarang pada bulan Desember,” janjinya.

Mourinho juga membuat beberapa perubahan taktik saat menjamu Torino ketika memasukkan Stephan El Shaarawy, ia merubah formasi menjadi 3-4-2-1 daripada 3-5-2.

“Bermain dengan tiga pemain menyerang lagi bukanlah hal yang mudah bagi kami, dengan pemain yang kami miliki. Kami punya tiga striker 'nyata' dan saya menyukai semuanya. Sardar Azmoun saat ini tidak dalam kondisi bermain di level ini,” jelas Mourinho.

“Satu-satunya yang bisa bermain di sana bersama Paulo Dybala adalah Lorenzo Pellegrini yang ada di bangku cadangan atau El Shaarawy. Ini adalah skuad dengan lebih banyak gelandang daripada penyerang,” terangnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: