Habib Lutfi Ingatkan 3 Hal saat Apel Kebangsaan se-Priangan Timur dan Kirab Merah Putih di Kota Tasikmalaya

Habib Lutfi Ingatkan 3 Hal saat Apel Kebangsaan se-Priangan Timur dan Kirab Merah Putih di Kota Tasikmalaya

Habib Lutfi saat mengikuti Kirab Merah Putih di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya, Jumat 25 Agustus 2023. rezza rizaldi / radartasik.com --

Habib Lutfi Ingatkan 3 Hal saat Apel Kebangsaan se-Priangan Timur dan Kirab Merah Putih di Kota Tasikmalaya

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Apel Kebangsaan se-Priangan Timur di Jalan Yudanegara, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jumat 25 Agustus 2023 diikuti ribuan peserta.

Sejak pukul 07.00, para peserta apel sebanyak 900 peserta yang dibagi menjadi 9 kompi telah berbaris rapi di lokasi. Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya atau sering disapa Habib Luthfi bin Yahya turut hadir.

Habib Lutfi memberikan Tausiah Kebangsaan setelah pembacaan teks Pancasila yang dilakukan Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, Aslim. 


Suasana Apel Kebangaaan se-Priangan Timur di Jalan Yudanegara Kota Tasikmalaya, Jumat 25 Agustus 2023. rezza rizaldi / radartasik.com--

"Kewajiban kita adalah menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia. Bagaimana kita ikut partisipasi mengisi kemerdekaan ini, membangun ekonomi pertanian sehingga memperkokoh ketahanan nasional," katanya.

Terang dia, Merah Putih harus selalu dikirabkan di mana saja. Hal ini untuk mengingatkan kembali bahwa yang ada di kirab Merah Putih ini bukan sekadar ramai-ramai.

"Tapi kirab Merah Putih ini ada 3 hal yang diketahui. Yaitu harga diri bangsa, kehormatan bangsa dan jati diri bangsa. Semua ini ada di dalam Merah Putih yang harus selalu kita ingatkan kembali," terangnya.

Karena, tegas dia, semua pihak harus bangga menjadi bangsa Indonesia, bangga menjadi putra-putri Indonesia dan bangga mempunyai tanah air Indonesia.

BACA JUGA:Carlo Ancelotti Akui AC Milan Sulit Menangkan Liga Champions dan Kecewa Maldini Dipecat

"Kita tak akan rela bila negara ini terpecah bilah. Kita orang Merah Putih, dada kita Merah Putih. Kita harus berani menunjukan kebanggan Merah Putih dan ini untuk membekali regenerasi yang siap membangun bangsa serta tatanganya," tegasnya.

Dia menambahkan, setelah 1945 Indonesia merdeka generasi saat ini harus berkontribusi untuk bangsa. Apakah sempat membangun ekonomi, pertanian dan bagian yang dari pertahanan nasional?

"Tak perlu kita berbicara perbedaan. Tak perlu lagi berbicara partainya a atau b atau c. Tapi silakan partai berbeda tapi ingat Merah Putih hanya satu, Indonesia hanya satu," tambahnya.

Jelas dia, kemajuan negara dan bangsa Indonesia ada dipundak generasi saat ini. Jangan sampai memalukan para pendiri bangsa. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: