Lahan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Cuma Disewa Rp60 Juta?

Lahan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Cuma Disewa Rp60 Juta?

Batu Jasper Merah ‘harta karun’ dari Tasikmalaya yang banyak ditemukan di aliran sungai Ci Medang.-Foto: repro/tangkapnalayar/buku jasper merah-

Lahan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Cuma Disewa Rp60 Juta?

KAB. TASIK, RADARTASIK.COM - Tahun 2008 silam sejumlah peneliti dari Cekungan Bandung, menemukan lokasi ‘harta karun’ dari Tasikmalaya di tengah birunya air sungai Ci Medang yang mengalir.

Air sungai Ci Medang yang berwarna biru jernih, dengan hiasan bongkahan batu-batu jasper merah yang merupakan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya, terlihat begitu indah.

Bahkan tidak hanya indah saja, akan tetapi nuansa alam yang asri dngan gemercik air dan tiupan sepi dari dedaunan pohon-pohon di pinggir sungai Ci Medang, membuat banyak orang jatuh cinta pada tempat ini.

BACA JUGA:13 Bacaleg Tasikmalaya untuk Pileg 2024 Resmi Gagal Bertarung, Tak Masuk DCS

Daalam tulisan serang peneliti bernama Bambang Yulianto dan Binarko Santoso, menceritakan indahnya sungai Ci Medang sebagai pusat ‘harta karun’ dari Tasikmalaya yang banyak disukai oleh masyarakat dunia.

Bongkahan batu-batu jasper merah, sebagai ‘harta karun’ dari Tasikmalaya saat itu begitu besar dan indah.

Lebih dari 200 bongkahan batu yang tersebar dengan tinggi rata-rata sekitar 5 meter dan berat rata-rata diperkirakan 50 ton per bongkahan.

Bahkan sungai Ci Medang dan hamparan bongkahan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya disebut sebagai fenomena alam yang tidak ada duanya di dunia.

BACA JUGA:Rewards Istimewa dari bank bjb untuk Paskibraka Jawa Barat

Terlebih di sekitar bongkahan-bongkahan batu jasper tersebut, juga ditemukan lava bantal berlapis tuf gunung api berusia 25 juta tahun silam.

Memiliki nilai jejak-jejak purbakala sebagai satu kerjaan ‘harta karun’ yang pernah ada di sekitar Tasikmalaya selatan.

Para peneliti menyebutnya sebagai Lembah Ci Medang yang indah dan disukai dunia.

Sayangnya keberadaan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya yang jumlahnya ratusan bongkah tersebut pun nyaris habis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: