Operasi Bagration Tentara Merah Uni Soviet Berakhir Hari ini di Masa Lalu

Operasi Bagration Tentara Merah Uni Soviet Berakhir Hari ini di Masa Lalu

Tentara Uni Soviet saat melakukan Operasi Bagration. istimewa-tangkapan layar ponsel--

Operasi Bagration Tentara Merah Uni Soviet Berakhir Hari ini di Masa Lalu 

RADARTASIK.COM - Berakhirnya Operasi Bagration dalam Perang Dunia II pada hari ini 19 Agustus 1944 di masa lalu. 

Operasi Bagration adalah operasi militer yang dilakukan oleh Tentara Merah Uni Soviet selama Perang Dunia II, dimulai pada bulan Juni 1944. 

Operasi ini merupakan bagian dari serangan besar-besaran terhadap pasukan Jerman di Front Timur. 

BACA JUGA:Wisata Alam Bandung: Sungai Cikahuripan Green Canyon Bandung Barat

Operasi Bagration berhasil menghancurkan sebagian besar pasukan Jerman di wilayah Belarusia dan membebaskan sebagian besar wilayah Uni Soviet yang telah diduduki oleh pasukan Jerman sejak awal perang. 

Operasi ini dianggap sebagai salah satu operasi militer terbesar dan paling sukses dalam sejarah.

Dalam catatan sejarah, Operasi Bagration dinamai dari seorang jenderal Rusia abad ke-18, Pyotr Bagration, adalah kampanye militer penting yang dilancarkan oleh Tentara Merah Uni Soviet selama Perang Dunia II. 

Operasi ini dimulai pada tanggal 22 Juni 1944, hampir bersamaan dengan Operasi Overlord, invasi Sekutu di Normandia.

BACA JUGA:Roberto Baggio: AC Milan Kehilangan Banyak dengan Menjual Sandro Tonali 

Operasi Bagration dirancang untuk menghancurkan kekuatan Jerman di Front Timur dan membebaskan wilayah-wilayah yang dikuasai oleh pasukan Jerman.

Uni Soviet melancarkan serangan serentak di berbagai sektor di Front Timur, dengan tujuan mengalihkan dan memecah kekuatan Jerman. 

Operasi ini berhasil melibatkan lebih dari dua juta tentara Soviet dengan dukungan lebih dari 5.000 tank dan meriam artileri. 

Serangan tersebut menghasilkan kekalahan besar-besaran bagi pasukan Jerman, dengan banyak pasukan dan peralatan yang dihancurkan atau ditangkap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: