PERTEMPURAN Heroik di Tasikmalaya, Pasukan Kapten Burdah Menyergap Belanda di Jalur Tasikmalaya-Singaparna

PERTEMPURAN Heroik di Tasikmalaya, Pasukan Kapten Burdah Menyergap Belanda di Jalur Tasikmalaya-Singaparna

Ilustrasi pejuang kemerdekaan Indonesia. Image: ist--

PERTEMPURAN Heroik di Tasikmalaya, Pasukan Kapten Burdah Menyergap Belanda di Jalur Tasikmalaya-Singaparna

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM — Para pejuang kemerdekaan di Tasikmalaya terlibat pertempuran heroik dengan pasukan Belanda.

Salah satu pertempuran heroik di Tasikmalaya yaitu saat pasukan kapten Burdah menyergap Belanda di jalur Tasikmalaya-Singaparna.

Kapten Burdah sendiri adalah ayah dari Raja Dangdut H Rhoma Irama.

BACA JUGA: Silvio Pagliari Coret AC Milan dari Perebutan Scudetto: Saya Menyarankan Napoli, Inter Milan, dan Juventus

BACA JUGA: Stefano Pioli Tidak Butuh Dukungan Ibrahimovic dan Maldini

Nama lengkap Kapten Burdah adalah Raden Burdah Anggawirya.

Kapten Burdah adalah pimpinan dari Detasemen Garuda Putih di era perang kemerdekaan Indonesia di Tasikmalaya.

Mayor Jenderal (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya, pejuang kemerdekaan Indonesia dan bapak pencak silat Indonesia adalah salah satu anak buah Kapten Burdah. 

Saat itu pada tahun 1947, usia Eddie Marzuki Nalapraya masih sangat muda. 

BACA JUGA: WOW, Papan Atas Liga 1 Memanas, Klub Milik Raffi Ahmad Panaskan Persaingan Empat Besar

BACA JUGA: Sinopsis Film Total Recall Collin Farrel itu Agen Rahasia?

Dia berusia remaja 16 tahun saat bergabung dengan pasukan pejuang yang dipimpin Kapten Burdah.

Eddie Marzuki Nalapraya yang masih bersekolah bergabung dengan Tentara Pelajar Indonesia untuk berperang melawan Belanda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: