Cuaca Panas Nyengat di Pangandaran Masih Batas Normal

Cuaca Panas Nyengat di Pangandaran Masih Batas Normal

PANGANDARAN — Cuaca panas yang melanda Kabupaten Pangandaran dianggap sesuatu yang normal setelah melewati puncak musim hujan. Hal tersebut diutarakan Plt Kepala BPBD Kabupaten Pangandaran Suheryana.


“Masyarakat tidak perlu panik,” katanya Kamis (25/3/2021). Apa yang dikatakannya itu berdasarkan pada pernyataan BMKG yang menyebutkan bahwa cuaca panas seperti sekarang karena daerah Jawa sudah melewati puncak musim hujan.

Manajer Pusdalops BPBD Pangandaran Ranta menambahkan cuaca saat ini masih tergolong normal. “Bukan sebuah fenomena seperti gelombang panas atau apapun,” ujarnya.

Ia pun meminta masyarakat lebih banyak minum saat beraktivitas. “Ya untuk menghindari dehidrasi, tapi untuk sekarang saja, kedepanya juga harus banyak minum,” terangnya.

Baca juga : Siaga Tsunami di Pangandaran, BPBD Pasang Plang Peta Jalur Evakuasi

Sebelumnya, salah seorang dokter umum di Kabupaten Pangandaran dr Nata Sanjaya menganjurkan agar masyarakat banyak minum air putih. Nata mengatakan cuaca panas akhir-akhir ini bisa membuat tubuh manusia mengalami dehidrasi. “Karena kehilangan cairan yang begitu banyak, tubuh manusia bisa alami dehidrasi,” katanya Rabu (24/3/2021).

Dehidrasi bisa menyebabkan tubuh lemas dan hilangnya fokus atau konsentrasi. “Sehingga bisa memengaruhi kerja seseorang,” jelasnya.

Kata dia, jika dehidrasinya parah, maka bisa berakibat fatal. “Dianjurkan banyak minum, ya sesuai anjuran delapan gelas sehari,” ucapnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: