Garut Kebagian Dua Gerbang Tol Getaci, Ini Kecamatan Yang Akan Terlewati

Garut Kebagian Dua Gerbang Tol Getaci, Ini Kecamatan Yang Akan Terlewati

ilustrasi pembangunan jalan tol-Istimewa-https://bpjt.pu.go.id/

BACA JUGA:HORE, Pelatih Baru Persib Segera Tiba di Bandung, Ini Bocoran Sosoknya

“Ini akan memungkinkan mobilitas yang lebih baik bagi penduduk setempat dan pengunjung dari luar daerah,” kata akademisi Kabupaten Garut tersebut.

Mobilitas yang lebih lancar berkat akses tol diharapkan dapat meningkatkan daya tarik bagi investor untuk berinvestasi.

“Pembukaan gerbang Tol Getaci dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di sekitar wilayah tersebut. Dengan adanya akses yang lebih mudah dan cepat akan terjadi peningkatan volume perdagangan dan mobilitas barang,” tutur Hendro.

“Hal ini dapat menarik minat investor untuk membuka usaha di sekitar area tersebut, menciptakan lapangan kerja baru serta meningkatkan pendapatan masyarakat setempat,” ujarnya.

BACA JUGA:Mengerucut, 2 Calon Pelatih Baru Persib Pengganti Luis Milla, Progresnya Hari Ini Diwawancara Manajemen

Selain itu juga sangat berdampak positif terhadap sektor pariwisata, terutama bagi tempat wisata yang dekat dengan gerbang tol.

“Jika lokasi gerbang Tol Getaci terletak dekat dengan objek wisata atau tempat populer lainnya, pembukaan dua gerbang tol tersebut dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang mengunjungi daerah tersebut,” kata Hendro.

Namun, penting untuk mencatat bahwa pembangunan tol ini juga harus diiringi dengan persiapan infrastruktur penunjang yang memadai.

Pemkab Garut harus memastikan bahwa infrastruktur pendukung seperti jalan akses, pengaturan lalu lintas, dan lainnya disiapkan dengan baik agar manfaat dari Tol Getaci dapat dirasakan secara maksimal.

BACA JUGA:Tampil Apik di Latihan Jadi Kunci Mantan Pemain Persib Bersinar di PSIS Semarang, Lawan PSS Sleman Diturunkan?

“Seperti jalan akses, jembatan, dan jalan lingkar cukup mampu menangani peningkatan volume lalu lintas akibat pembukaan 2 gerbang Tol Getaci,” tutur Hendro Sugiarto.

Selain itu, perawatan infrastruktur yang sudah ada juga perlu diperhatikan agar tidak cepat rusak, dan pemantauan dampak dari keberadaan gerbang tol harus dilakukan secara berkesinambungan untuk memastikan bahwa dampak positif tercapai dan dampak negatif diminimalkan.

“Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur yang memadai adalah penting untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan mengurangi kemungkinan kemacetan,” kata salah seorang dosen di Universitas Garut (Uniga) itu.

Partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan pemantauan juga dianggap penting agar proses pembangunan dapat berjalan lebih efektif dan transparan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: