MULAI Hari Ini, Jemaah Haji Indonesia Gelombang 1 Secara Bertahap Kembali ke Tanah Air, Ada 18 Kloter

MULAI Hari Ini, Jemaah Haji Indonesia Gelombang 1 Secara Bertahap Kembali ke Tanah Air, Ada 18 Kloter

Mulai hari ini, jemaah haji Indonesia gelombang 1 secara bertahap kembali ke tanah air, ada 18 kloter.-kemenag.go.id-

MULAI Hari Ini, Jemaah Haji Indonesia Gelombang 1 Secara Bertahap Kembali ke Tanah Air, Ada 18 Kloter

JAKARTA, RADARTASIK.COM - Jemaah haji Indonesia gelombang 1 secara bertahap kembali ke tanah air mulai Selasa 4 Juli 2023.

Jemaah haji Indonesia yang kembali ke tanah air telah menyelesaikan rangkaian Tawaf Ifadah dan Tawaf Wada pada Senin 3 Juli 2023.

Jemaah haji Indonesia gelombang 1 hari ini akan meninggalkan tanah suci Makkah untuk kembali ke tanah air.

Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin menyampaikan, jemaah haji Indonesia akan diterbangkan ke tanah air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.

BACA JUGA:Pesan Terakhir Sandro Tonali untuk AC Milan: Bukan Selamat Tinggal, Tapi Sampai Jumpa Lagi

"Jadwal kepulangan jemaah Gelombang 1 akan dimulai pada 4 Juli 2023," ujarnya dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin 3 Juli 2023.

Lebih lanjut, Akhmad Fauzin mengatakan, dua hari sebelum kepulangan jemaah haji Indonesia melakukan proses penimbangan bagasi di hotel masing-masing.

Akhmad Fauzin menjelaskan proses pemeriksaan koper bagasi jemaah haji Indonesia menggunakan X-Ray Multi View yang dapat mendeteksi barang-barang yang dilarang termasuk air zamzam.

Mengutip laman Kemenag, jemaah haji dan petugas yang diberangkatkan ke tanah air pada 4 Juli 2023 berjumlah 6.961 orang atau 18 kelompok terbang (kloter).

BACA JUGA:PSIS Semarang Bermain Fantastis, Taisei Marukawa Kirim 2 Assist, Pemain Muda Timor Leste Mulai Cetak Gol

Berikut rincian 18 kloter haji Indonesia yang kembali ke tanah air:

1. Debarkasi Batam (BTH) 1 sebanyak 374 orang

2. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 4 sebanyak 374 orang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: kemenag