2 Tanda Haji Mabrur dan Fadillah Idul Adha Ternyata Begini

2 Tanda Haji Mabrur dan Fadillah Idul Adha, Begini Kupasan Ustadz Nasrullah 

RADARTASIK.COM - Dzulhijjah merupakan bulan pelaksanaan ibadah haji dan berkurban. Jutaan umat Islam seluruh dunia melaksanakan ibadah haji di tanah suci Mekkah dan berharap menjadi haji mabrur.

Tahukan Anda bahwa haji mabrur itu ada tandanya yang bisa dirasakan nyata. Hal ini diulas Ustadz H Nasrulah, Lc. SH. Dalam khutbah Idul Adha 10 Dzulhijjah 1444 H di Masjid Al Marhamah Sambongjaya Kota Tasikmalaya.

2 tanda haji mabrur menurut Ustadz Nasrullah, bukan sepulang berhaji orang tersebut menjadi bertambahnya kekayaanatau lancarnya bisnis.

“Tandanya lisan menjadi baik dan senang berbagai dengan sesamanya,” tuturnya.

BACA JUGA:Cheka Ajak Masyarakat Kota Tasikmalaya Menghayati Momen Idul Adha

Ustadz Nasrullah yang merupakan alumni University International of Africa (UIA) Sudan ini mengungkapkan sebuah riwayat sebuah hadist bahwa Rasulullah Saw pernah ditanya oleh para sahabatnya. 

“Wahai Rasulullah, apa itu haji mabrur?”

Di pikiran para sahabat, haji mabrur itu tandanya adalah berlimpahya materi atau bertambahnya penghasilan. 

Tetapi Rasul menyanggah itu dan mengatakan,” Haji mabrur tidak ada balasannya kecuali surga.” 

BACA JUGA:PARAH, Belasan Muda-Mudi di Kota Tasikmalaya Pesta Miras saat Malam Takbiran Idul Adha

Dijelaskan kembali oleh Ustadz Nasrullah, bahwa tanda haji mabrur ada dua. 

Pertama, toyibul kalam. Perkataannya semakin baik, semakin santun dan sopan serta mengenal tata karma lisannya.

Kedua, tanda haji mabrur itu orangnya menjadi senang berbagi. Senang memberikan makanan kepada orang lain, senang berbakti social, senang mengajak orang lain untuk merasakan kebahagiaannya.

Sumber: