Terimakasih Pak Kapolres, 5 Berandalan Bermotor Diamankan, 2 Lagi Masuk DPO

Terimakasih Pak Kapolres, 5 Berandalan Bermotor Diamankan, 2 Lagi Masuk DPO

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo saat menunjukkan senjata tajam jenis cerulit yang diduga milik salah satu anggota berandalan bermotor.-Anto Sugiarto-radartasik.disway.id

BANJAR, RADARTASIK.COMPolres Banjar mengamankan 5 orang yang ditengarai sebagai berandalan bermotor yang sempat meresahkan masyarakat di Kota Banjar pada Minggu 15 Januari 2023 dini hari. 

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo SH SIK MM mengatakan, selain 5 berandalan bermotor diamankan, pihaknya telah menetapkan 2 orang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). 

"Mereka diamankan pagi tadi (Kamis 19 Januari 2023) sekitar pukul 04.00 dari beberapa pelaku yang sudah teridentifikasi," katanya didampingi Kasat Reskrim, Kasat Lantas dan Kanit Gakkum saat konferensi pers di Mapolres Banjar, Kamis 19 Januari 2023.

Kapolres menjelaskan, 5 berandalan bermotor tersebut rata-rata masih berusia muda. Dua orang berstatus pelajar dengan usia 15 dan 17 tahun, sisanya usia 18 sampai 22 tahun.

BACA JUGA:Data Head to head dan Jadwal Madura United vs Persib Bandung: Ujian Konsistensi Selanjutnya 

Disampaikan Kapolres, Kapolda Jabar sudah dengan tegas menginstruksikan untuk memberantas semua bentuk kejahatan jalanan dan dilakukan penindakan secara tegas. 

"Sebelumnya mereka (berandalan bermotor) belum ada nama, tetapi saat kumpul-kumpul kemudian menamakan kelompoknya Sempac," tegasnya.

Dari keterangan para berandalan bermotor tersebut, Kapolres menyebutkan, aksi nekat mereka motifnya untuk menakuti dan ingin mencari lawan.

"Dari niatnya saja sudah tidak baik dan ini harus kita berantas bersama-sama. Sesuai perintah Pak Kapolda (memberantas semua bentuk kejahatan jalanan) yang membuat onar di jalanan," tuturnya.

BACA JUGA:Mantap, Trio R Perkuat Persib, Makin Keren, Rekor 11 Laga Tak Pernah Kalah di Depan Mata 

Diakuinya, kelompok berandalan bermotor tersebut sebagai warga dari luar Banjar dan ada juga warga Banjar. 

"Kita ingin membuat Kota Banjar aman dan nyaman, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang tanpa adanya rasa takut," ujarnya. 

Kasat Reskrim AKP Nandang Rokhmana SH MH menambahkan, penangkapan kelima pelaku berawal dari kasus kecelakaan di depan Polsek Purwaharja, Minggu 15 Januari dini hari yang menelan dua korban jiwa. 

"Setelah Unit Laka Lantas (Gakkum) melakukan olah TKP dan mencari barang-barang yang tertabrak maupun korban, ternyata ditemukan senjata tajam berupa cerulit," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: