Belum Jelas, Nasib PKL Jalan Pedestrian Cihideung Terpaksa Jualan Alakadarnya

Belum Jelas, Nasib PKL Jalan Pedestrian Cihideung Terpaksa Jualan Alakadarnya

Pedestrian Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya yang baru selesai dibangun.- Rezza Rizaldi-radartasik.disway.id

TASIKMALAYA RADARTASIK.COM – Nasib PKL Cihideung di Jalan Pedestrian Cihideung Kota Tasikmalaya terpaksa jualan alakadarnya

Hasil berembuk dengan Tim Koordinasi dan Pemberdayaan PKL Kota Tasikmalaya di Bale Kota, Senin 21 November 2022 sore, para PKL Cihideung diminta untuk menunggu keputusan. 

Kendati begitu, para PKL Cihideung tak bisa mengelak dengan kebutuhan biaya hidup jika tak berjualan. Sehingga mereka terpaksa jualan alakadarnya meski di emperan toko. 

Seperti yang terpantau Selasa 22 November 2022 siang, para PKL Cihideung menjajakan barang dagangannya di pelataran toko. Beruntungnya, para pemilik toko mau berbagi rezeki dan tak mempermasalahkannya.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru di Yo! Holiday Tours, Ada Dua Posisi dengan Syarat Minimal Lulusan S1 

"Kami tetap ingin kembali berdagang. Sambil menunggu keputusan Pemkot, kami jualan alakadarnya dulu," ujar Ketua PKL Cihideung, Adang Sutiawan, Selasa 22 November 2022.

Terang Adang, jika keputusan Pemkot mengizinkan kembali PKL berjualan bagi yang telah terdata by name by address, pihaknya akan berjualan menggunakan tenda kerucut dengan seragam bongkar pasang.

"Kami sudah mengusulkan supaya lebih tertata, ya pakai tenda kerucut agar seragam. Kami siap berdagang mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB," terangnya.

Saat ini pihaknya akan tetap bersabar menunggu keputusan Pemkot. Namun dia berharap Pemkot juga tegas terhadap para PKL baru yang kerap berjualan di Jalan Pedestrian Cihideung.

BACA JUGA:Tegang,Satuan Elit Brigif 13 Galuh dan Yonif Raider 323 BP Bebaskan Kalapas Banjar dari Sandera Teroris

"Kami berharap agar Pemkot secepatnya memberikan kejelasan. Pemkot juga harus tegas terhadap PKL baru supaya tak menimbulkan kecemburuan sosial," tambahnya.

Secara terpisah, Tim Koordinasi dan Pemberdayaan PKL Kota Tasikmalaya, Tedi Setiadi mengaku hingga kini belum ada keputusan terkait diperbolehkan atau tidak PKL Cihideung kembali berjualan di Jalan Pedestrian Cihideung.

"Kita kan harus ada konsep matang. Ya sabar dulu. Kita mempertimbangkan semua kenginan dan masukan pemilik toko, pedagang dan pengunjung. Pokoknya masih kami bahas. Dan dari sejak awal perencanaan, kami tak ada konsep rencana relokasi," singkatnya. 

Diberitakan sebelumnya, usai demo di Pedestrian Kota Tasikmalaya, pemkot dan PKL Cihideung duduk bersama, untuk mencari solusi termasuk menyikronkan data Pedagang Kaki Lima (PKL).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: