Perhatikan 4 Gejala Terserang DBD, Kadinkes: 2 Bulan Lalu Ada Lonjakan Kasus Kematian

Perhatikan 4 Gejala Terserang DBD, Kadinkes: 2 Bulan Lalu Ada Lonjakan Kasus Kematian

Ilustrasi. Kasus DBD di Kabupaten Kuningan meningkat.-PIXABAY.COM -raselnews.com--

BACA JUGA:Update: Peserta Piala Dunia U-20 di Indonesia, 12 Negara Ini Sudah Kantongi Tiket

Demam gejala DBD biasanya muncul secara mendadak. Di awal penyakit, suhu DBD bisa cukup tinggi antara 38-40 derajat Celsius. Peningkatan suhu tubuh ini berlangsung sepanjang hari.

2. Sakit Kepala

Selain demam, penderita biasanya juga merasakan sakit kepala hebat, badan lemas dan lesu, nyeri di sekujur tubuh, dan tidak enak badan.

3. Bola mata sakit saat digerakkan

Gejala DBD di tahap awal penyakit lainnya yakni bola mata terasa sakit saat digerakkan. Gejala ini biasanya disertai sakit punggung, mual, muntah, dan tidak nafsu makan.

BACA JUGA:Uang BLT Rp50 Juta Dirampok, Polisi Berhasil Meringkus 3 Pelaku

4. Bintik-bintik Pada Tubuh

Di beberapa kasus, ciri-ciri DBD tahap awal terkadang juga melibatkan pendarahan. Kondisi ini ditandai dengan munculnya bintik-bintik DBD yang khas berupa ruam yang tidak hilang saat diregangkan.

Di Kota Tasikmalaya hingga akhir bulan ini total kasus pasien meninggal dunia karena DBB berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya mencapai 25 pasien dari 1.625 kasus.

"Ya memang kasusnya terus bertambah untuk DBD. Ini memang jadi PR bersama. Tapi Alhamdulillah untuk kasus kematiannya tidak seperti 2 bulan lalu," ujar Kadinkes, Uus Supangat, Minggu 25 September 2022.

"Saat itu pada 2 bulan lalu kan ada lonjakan kasus kematian. Mudah-mudahan yang terjadi di bulan ini tak ada kasus kematian," sambungnya.

Dia mengimbau masyarakat harus tetap waspada dengan serangan nyamuk tersebut, karena masih sering turun hujan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: