2 Buruh Bangunan Tertimbun Galian Pondasi, Satu Orang Meninggal Dunia
Wawan, korban selamat dari timbunan tanah galian pondasi untuk toko swalayan tengah dievakuasi untuk penanganan medis, Senin 12 September 2022. (Istimewa-radartasik.disway.id)--
KABUPATEN TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Dua buruh bangunan tertimbun tanah galian pondasi sebuah toko swalayan di Desa Puspahiang, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Senin 12 September 2022 sore.
Satu orang dikabarkan meninggal di lokasi kejadian dan satu korban lainnya berhasil diselamatkan setelah mendapatkan penanganan medis.
Kedua pekerja proyek galian pondasi itu bernama Hada dan Wawan. Keduanya merupakan warga Desa Puspahiang, Kecamatan Puspahiang.
Informasi yang dihimpun, musibah yang menimpa keduanya ketika menggali lubang pondasi bangunan toko swalayan dengan kedalaman lebih dari satu meteran.
BACA JUGA:Innalillahi, Dua Anak Kakak-Adik Tewas Tertimbun Longsor di Ciamis, Batu juga Berjatuhan ke Jalan
"Betul ada dua orang warga tertimbun galian pondasi, satu di antaranya meninggal dunia," kata Kapolsek Puspahiang Iptu Dedi Herdiana kepada radartasik.disway.id, Senin 12 September 2022, malam.
Musibah yang menimpa buruh proyek tersebut terjadi saat empat orang beraktivitas menggali pondasi untuk bangunan toko swalayan.
Dua orang di antaranya berada di dasar galian. "Kejadiannya sore ini jam empat sore lebih," ungkap dia.
Tanah galian itu menurut Kapolsek, bisa menimbun para pekerja proyek diakibatkan tanah di lokasi tersebut labil serta diguyur hujan pada sore itu.
"Karena itu, tanah (galian) turun lagi dan menimpa kedua pekerja," kata Dedi.
BACA JUGA:Jalan Majingklak-Palugon Tertimbun Longsor, Bupati Akan Pimpin Penanganan Bencana
Akibat kejadian itu satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian karena tidak sempat terselamatkan.
Sedangkan satu korban lainnya selamat setelah usaha warga dan petugas menggali reruntuhan tanah yang menimpanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: