Masih Susah Punya Momongan, Coba Konsumsi Segenggam Kacang Almond Setiap Hari

Masih Susah Punya Momongan, Coba Konsumsi Segenggam Kacang Almond Setiap Hari

Ilustrasi Hamil --Image oleh StockSnap dari Pixabay/FIN.coid

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Gangguan kesuburan menjadi salah satu alasan mengapa sulit mendapatkan momongan.

Apalagi, jika pasangan ngebet ingin cepat mendapatkan momongan, karena waktu yang dibutuhkan untuk hamil sangat bervariasi antar pasangan. 

Penelitian menunjukkan bahwa waktu untuk hamil adalah antara dua dan tiga siklus menstruasi jika seseorang telah berhenti menggunakan alat kontrasepsi. 

BACA JUGA:Cara Efektif Pertolongan Pertama saat Digigit Ular

Namun, sekitar 90% orang akan hamil dalam waktu satu tahun, menurut medicalnews.today.

Banyak cara yang bisa dilakukan pasangan suami istri untuk meningkatkan kemungkinan pembuahan.

Termasuk, menjaga dan mengelola berat badan, melacak siklus menstruasi, termasuk ovulasi, mengganti obat yang dapat menyebabkan jumlah sperma rendah dan makan makanan yang kaya nutrisi.

BACA JUGA:Ini Penyebab Telapak Kaki Bengkak dan Terlihat Kemerahan

Pengujian untuk penyakit menular seksual dan kondisi lain juga dapat mempengaruhi kesuburan, menghindari merokok atau penggunaan ganja, menghindari panas, bahan kimia, atau aktivitas lain yang dapat mengurangi jumlah sperma serta melakukan hubungan intim secara teratur.

Tetapi kesuburan seseorang ternyata bisa ditingkatkan dengan konsumsi kacang-kacangan. Menurut ahli, salah satu kacang yang bagus untuk kesuburan adalah jenis kacang almond.

“Karena kacang almond mengandung vitamin E yang tinggi, maka baik manfaatnya mampu meningkatkan kesuburan,” kata dr. Riza Marlina seperti dikutip FIN dari Alodokter.

BACA JUGA:Penting! 5 Penyebab Kulit Kepala Gatal Hebat, Ternyata Bukan Hanya Karena Kutu

Lalu pertanyaannya, seberapa banyak konsumsi kacang almond yang dibutuhkan, untuk mendapatkan khasiatnya meningkatkan kesuburan?

“Agar mendapatkan manfaat yang tepat, sebaiknya konsumsi dengan cara yang tepat dengan pengelohan yang tepat dan tidak secara berlebihan konsumsinya, bisa dikonsumsi 23 butir atau segenggam tangan dalam sehari,” lanjut dr. Riza Marlina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fin.co.id