Sarapan di Bandara, Empat Pemain Arema FC Ketinggalan Pesawat Menuju Makassar

Sarapan di Bandara, Empat Pemain Arema FC Ketinggalan Pesawat Menuju Makassar

Aremania menyambut tim kebanggaanya saat bermain tandang menghadapi PSM Makassar Sabtu nanti --Aremania/sumeks

RADARTASIK.COM,  Empat pemain Arema ketinggalan pesawat saat hendak berangkat menuju Makassar pada hari Kamis 18 AGustus 2022, kemarin.

Salah satu pemain Arema yang ketinggalan pesawat, Jayus Hariono mengaku hilang konsentrasi setelah sarapan di bandara.

Ini masih di Juanda, menunggu penerbangan selanjutnya. Saya pakai istirahat karena masih mengantuk," kata Jayus.

BACA JUGA:Merayakan Kembali Kehebohan Liga Basket Pelajar Terbesar di Tanah Air

Akibat tindakan konyol tersebut empat pemain Arema tersebut harus menunggu hampir setengah hari di Bandara Juanda menantikan jadwal penerbangannya.

"Rencananya berangkat pesawat jam 7 malam,” lanjutnya.

Gelandang Arema tersebut akhirnya bersama tiga pemain lainnya  berhasil langsung menyusul tim malam harinya.

BACA JUGA:Manchester United Akan Dibeli Orang Kaya Inggris, Siapa Dia?

Arema FC terbang ke Makassar karena akan bermain tandang menghadapi PSM Makassar di Stadion B.J. Habibie, Parepare, Sabtu 20 Agustus 2022 sore.

Skuad asuhan Eduardo Almeida mempunyai modal positif setelah sebelumnya meraih kemenangan atas tuan rumah Bali United, dengan skor 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu 13 Agustus lalu.

Kemenangan atas Bali United  membawa tim berjulukan Singo Edan berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan tujuh poin.

Sementara PSM belum terkalahkan dari empat laga yang telah dijalani. Tercatat, PSM saat ini berada di posisi ketiga dengan 10 poin dari empat laga

Rombongan Arema membawa 22 pemain saat bertolak dari Malang menuju Bandara Juanda pada pagi hari. Sampai di bandara, skuad Arema masih lengkap beranggotakan 22 pemain.

Namun, saat hendak take off, empat pemain Arema, yakni Jayus Hariono, Rizky Dwi Febrianto, Hanis Saghara, dan Teguh Amiruddin tak terlihat. Mereka terpisah dari rombongan yang seharusnya terbang satu pesawat.

“Benar. Keempat pemain itu ketinggalan penerbangan. Mereka berempat makan di bandara, tidak mendengar waktu ada panggilan, sehingga ketinggalan pesawat,” kata manajer tim Arema, Ali Rifki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumeks.co