10.58
Wkwkwk... Bung Doni, saya juga suka lagu "Hanya Rindu"-nya Andmesh. Kerinduan Andmesh adalah kerinduan seorang anak terhadap ibunya yang sudah tiada. Persis seperti kerinduan saya selama 45 tahun terhadap ibu saya yang meninggal tahun 1977.
Juve Zhang
Pak Jokowi yg membujuk awal supaya pak Putin membuka ekspor gandum dan Minyak bunga matahari. Pak Putin setuju cuma perlu kontrol Turkiye untuk selundupan senjata barat. Amerika gengsi kalau tak bisa kalahkan senjata Rusia. Jadi akan suplai terus. Inggris begitu juga. Rusia tak mau kalah pasti. Cuma kendali sudah ditangan Rusia. Tinggal waktu saja Ukraina ambruk.sukarelawan asing sudah mundur dari ukraina.
fu susanto
Amerika dan sekutunya ibarat maling teriak maling selalu menyerukan perdamain tapi terus menerus memasok senjata ke ukraina . Amerika itu maunya membiarkan Rusia terjebak perang terus menerus di ukraina sehingga Rusia menjadi lemah.
Sutikno tata
Kalau ada kata - kata "anda sudah tau", Pura - pura tau aja....
Mirza Mirwan
Yang banyak tidak diketahui pembaca ialah ini: tanpa kerja keras orang-orang di dua gugus tugas PBB, Black Initiative itu blm tentu ditandatangani. Dua gugus tugas (task force) itu masing-masing diketuai oleh Martin Griffiths (pembantu Sekjen PBB untuk Urusan Kemanusiaan/Humanitarian Affairs) dan Rebecca Grynspan (petinggi UNCTAD). Juga kerja keras petinggi International Maritim Organization. Mereka sudah bekerja sejak awal Mei. Bagaimana kerja gugus tugas itu, pembatasan karakter membuat saya tak hendak menuliskannya. Setelah semua hal ihwal dikoordinasikan, dan semuanya oke, barulah dokumen Black Sea Initiative itu dibuat dan ditandatangani. Dan kemudian dibentuklah Joint Coordination Center untuk memonitor pelaksanaannya.
Er Gham
Zelensky dan Erdogan kaget Putin melanggar perjanjian 'Black Sea Initiaves'. Putin kalem saja. Dia cuma menjawab, "Silakan kirim kapal dan ekspor gandum. Saya tidak akan hancurkan lalu lintas pengiriman gandum. Tapi perjanjiannya khan tidak melarang saya untuk hancurkan gudang gandumnya."
Lukman bin Saleh
Tahun 2019 sistem pertahan udara S-400 made in-anda sudah-tau tiba d Turki. Untuk pertama kali. Amerika Murka. Meminta Turki menyingkirkan S-400 itu. Turki bergeming. Amerika emosi. Turki d beri sanksi. D keluarkan dari program F-15. Tp sekarang Amerika banting setir. Membujuk Turki agar mau mengirim S-400 ke Ukraina. Untuk melawan Rusia. Tp tentu sj Ankara tidak mau. Sungguh luar biasa sikap Turki. Berpengaruh, tegas tp tdk memusuhi. Bergaul dan bersahabat dg Barat. Tp tidak ikut2an menyerang timur. Negara spt inilah yg d butuhkan dunia untuk menciptakan kedamain. D tengah demam perang yg sdg melanda Negara2 raksasa...
Johannes Kitono
Semoga Black Sea Initiatives ini seperti melihat Setitik Cahaya Diujung Terowongan panjang tapi sempit. Dan tidak lama lagi segera diikuti dengan "Jokowi Initiatives " yang akan ditanda tangani saat G 20 di Bali Indonesia, oleh Putin dan Zelensky dengan saksi saksi : Jokowi, Antonio Guterres, Presiden RRC dan Presiden USA. Nama Presiden USA yang sedang kena covids 19 sengaja tidak ditulis. Tidak jelas apakah beliau masih hidup ketika Pakta Perdamaian ini terjadi di Bali. Damai dibumi dan Semoga Semuanya Hidup Bahagia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: