5 Kepala Daerah Terpiih Dilantik Gubernur Jabar, Kabupaten Tasik? Begini Kata Emil..
Reporter:
agustiana|
Jumat 26-02-2021,21:38 WIB
BANDUNG — Sebanyak 5 pasangan kepala daerah hasil Pilkada Serentak tahun 2020 di Jawa Barat (Jabar) telah dilantik.
Pelantikan sekaligus pengambilan sumpah itu dipimpin langsung Gubernur Jabar, Ridwan Kamil di Gedung Merdeka Kota Bandung, Jumat (26/02/21).
Adapun kelima pasangan kepala daerah yang dilantik adalah;
1. Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata dan Ujang Endin
2. Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Nina Agustina dan Lucky Hakim,
3. Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan Iyos Sumantri
4. Bupati dan Wakil Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepuloh,
5. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono.
Sedangkan, untuk Wakil Wali Kota Depok dilantik terpisah secara daring, sebab masih dalam masa penyembuhan Covid-19. Sementara sembilan orang lainnya hadir secara langsung.
“Alhamdulilah lima daerah bisa dilantik hari ini yaitu Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang dan Kota Depok. Semua hadir kecuali Wakil Wali Kota Depok karena sedang sakit sehingga dilantik secara virtual,” kata Ridwan Kamil.
Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, menekankan agar semua yang terpilih dan telah dilantik, bisa menjaga integritas, pengabdian dan profesionalitas dalam melaksanakan kerja pada daerahnya masing-masing.
“Saya menitipkan tiga pesan tadi, tolong jaga benteng integritas karena banyak kepala daerah yang berjatuhan ketika integritasnya jebol. Kedua, layani masyarakat dengan ikhlas. Ketiga, saya titipkan pesan profesionalisme,” ujarnya.
Pada masa Pandemi, lanjut Emil, kepala daerah tertantang untuk bisa membangun daerahnya masing-masing dengan cara-cara baru.
“Orang marah banyak, stres banyak, ekonomi terpuruk, sehingga butuh pemimpin yang sabar ikhlas dan turun ke masyarakat,” tegasnya.
“Covid mengajarkan kita tidak boleh biasa-biasa saja, harus luar biasa, harus bisa beradaptasi, harus punya teori baru membangun daerah masing-masing tidak bisa lagi menggunakan teori lama dalam membangun daerahnya,” imbuhnya.
Diketahui, secara total ada delapan daerah yang menyelenggarakan Pilkada 2020.
Namun, untuk tiga daerah lainnya yakni, Kabupaten Bandung, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Cianjur, masing-masing kepala daerah belum dapat dilantik.
Sebabnya, selain masa jabatan yang belum selesai, juga ada perselisihan hasil pemilu yang masih ditahap Mahkamah Konstitusi (MK).
“Tiga daerah lainnya, satu, waktu jabatannya sampai bulan Mei itu adalah Bupati Cianjur jadi belum bisa dilantik. Kemudian yang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Tasikmalaya keputusan MK baru hadir di bulan Maret sehingga kita masih menunggu keputusan finalnya seperti apa,” tutur Emil.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada KPU, Bawaslu, karena pelaksanaan yang dikhawatirkan ada klaster-klaster ternyata dengan kedisiplinan itu sangat lancar dan membuktikan Jawa Barat sangat disiplin kalau sudah dalam bentuk pesta demokrasi,” pungkasnya. (radarbandug)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: