4.300 Pegawai Non ASN Pangandaran Dievaluasi, Keputusan Tergantung OPD

4.300 Pegawai Non ASN Pangandaran Dievaluasi, Keputusan Tergantung OPD

PANGANDARAN - Pegawai Non Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran mengikuti tes evaluasi secara online.

Sekretaris Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran Ganjar Nugraha mengatakan, jumlah non ASN yang mengikuti tes evaluasi tersebut sebanyak 4.300 orang.

“Digelar sejak hari Jumat (19/2) sampai dengan hari Jumat (26/2) depan,” katanya kepada Radar, Senin (22/2/2021).

Kata dia, soal yang diberikan kepada peserta, dibuat oleh tim asesor Bandung. “Dikerjakannya secara online dan pengawasnya dari BKPSDM Pangandaran,” jelasnya.

Kata dia, hasil evaluasi non ASN ini tidak jadi barometer lulus atau tidaknya mereka. “Nanti hasil tes ini akan diserahkan kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah) masing-masing, nanti keputusan mau dikerjakan lagi atau tidak itu terserah OPD masing-masing,” ucapnya.

Ia mengatakan bahwa OPD bisa saja melakukan perampingan pegawai Non ASN, jika memang keuangannya tidak cukup. Saat ini honorarium untuk pegawai non ASN di Pemda Pangandaran ada yang Rp 1.400.000, Rp 500.000 dan Rp 400.000.

Pada tes evaluasi pegawai non ASN yang dilaksanakan tahun ini diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebanyak 35 OPD.

“OPD paling banyak pegawai non ASN terdapat di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Kesehatan dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,” katanya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: