Ratusan Sopir Travel di Tasikmalaya Sweeping Angkutan Umum, Desak Polisi Tangkap Pelaku Pengrusakan Mobil
Editor:
usep saeffulloh|
Kamis 14-04-2022,10:00 WIB
Radartasik.com, KABUPATEN TASIKMALAYA – Buntut pengrusakan mobil yang diduga kendaraan travel gelap atau tidak memiliki izin membuat ratusan kendaraan travel gelap, Rabu (13/4/2022) malam hingga Kamis dini hari (14/4/2022) melakukan sweeping angkutan umum.
Ratusan sopir itu melakukan aksi
sweeping di Pertigaan Warung Peuteuy, Kecamatan
Salawu dan Jalan Raya Mangunreja, tepat di depan Mapolres Tasikmalaya.
Ratusan sopir travel itu memberhentikan sejumlah angkutan umum jenis elf dan angkutan umum lainnya.
Dalam aksi itu arus lalu lintas sempat terhambat beberapa saat karena ada pemberhentian angkutan umum.
"Kami datang bukan membalas aksi pengrusakan mobil teman kami. Tapi kita menunjukkan solidaritas. Kalau kami ada," kata sopir travel Yosef kepada wartawan, Rabu (13/4/2022) malam.
Untuk menghindari adanya tindakan anarkis pada
sweeping itu, sejumlah angkutan umum terpaksa dievakuasi masuk Mapolres Tasikmalaya, meskipun saat itu angkutan umum mengangkut penumpang yang akan belanja di pasar Singaparna.
Ratusan massa dari sopir travel itu berusaha mengejar angkutan umum yang dievakuasi polisi hingga masuk halaman
Polres Tasikmalaya, namun dihalangi polisi hingga berujung kericuhan.
"Kita tuntut polisi tangkap pelaku pengrusakan, kami akan laporkan pagi ini (Kamis 14/04/2022, Red)," kata dia.
Ratusan sopir travel ini menuntut pelaku pengrusakan armada rekannya segera ditangkap. Mereka baru membubarkan diri jelang sahur tiba.
Aksi sopir travel itu terjadi usai terjadi pengrusakan armada travel di Jalan Raya Salebu, Kabupaten Tasikmalaya pada Rabu (13/04/22)) pagi.
Selain kendaraan dihancurkan, penumpangnya juga diturunkan paksa di kawasan Taraju. (ujang nandar / radartsik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: