Menghormati Ramadhan, Presiden Putin Tidak Ikutkan Pasukan Khusus Chechnya Berperang di Ukraina
Reporter:
usep saeffulloh|
Rabu 06-04-2022,09:00 WIB
Radartasik.com, Bulan suci Ramdhan mendapatkan perhatian khusus dari Presiden Rusia Vladimir Putin. Dia memberi penghormatan kepada pasukan khusus Republik Chechnya untuk tidak ikut berperang di Ukraina selama bulan Ramadhan.
Vladimir Putin tahu bahwa seluruh pasukan Chechnya akan berpuasa di tengah perang.
Untuk itu Putin khawatir, rasa haus dan lapar akan mempengaruhi kemampuan pasukan Chechnya yang akan sangat berisiko.
Perintah
Vladimir Putin ini dikonfirmasi langsung oleh
Kadyrov, selaku pemimpin tertinggi militer Chechnya.
"Presiden (Vladimir) Putin meminta saya untuk menangguhkan pekerjaan saya (berjuang bersama pasukan
Rusia di
Ukraina) pada bulan Ramadhan. Karena, rasa lapar dan haus mempengaruhi kemampuan saya," kata
Kadyrov dilansir dari
Sputnik, Selasa 5 April 2022.
Pasukan Muslim Chechnya adalah salah satu pasukan yang diandalkan
Rusia invasi ke
Ukraina.
Pasukan khusus Chechnya baru saja meraih keberhasilan merebut kota Mariupol.
Presiden Chechnya, Letnan Jenderal Ramzan
Kadyrov, merilis sebuah video yang menunjukkan aksi militer Chechnya menduduki Mariupol.
"Pasukan kami aktif menyerang pabrik metalurgi Azovstal, di mana sisa-sisa milisi batalyon nasional berlindung. Kita bisa lihat quadcopter taktis memantau wilayah, mengidentifikasi dan menembak musuh," ujar
Kadyrov.
(disway)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: