Kondisi Minyak Goreng di Pasar Singaparna Tasikmalaya: Satu Hari Ada, Satu Hari Tiada
Reporter:
Usep Saeffulloh|
Rabu 23-02-2022,12:50 WIB
Kepala UPTD Pengelola
Pasar Singaparna Sudiono mengatakan, saat ini kondisi
minyak goreng di pasar tradisional Pasar Singaprna sudah ada, namun belum stabil.
"Hari ini masih terkadang ada, terkadang tidak ada," katanya kepada radartasik.com di kantornya, Rabu (23/2/2022).
Kondisi itu, mulai normal bila dibandingkan dengan dua minggu sebelumnya, yang sempat tidak ada sama sekali, baik
minyak goreng maupun curah. "Bisa disebut tidak ada waktu itu, selama dua minggu," kata dia.
Ketersediaan hari ini,
minyak goreng itu setelah adanya suplai pada hari Selasa (22/2/2022) untuk curah kurang lebih 20 ton, hanya saja langsung habis oleh pembeli. "Informasinya hari ini (23/2/2022) akan ada suplai lagi, dan itu distributornya dari Kabupaten Garut," kata dia.
Untuk
minyak goreng kemasan, sebelumnya juga sudah ada setiap jongko satu karton di
Pasar Singaparna. "Itu sudah ada di setiap jongko, bahkan akan ada lagi suplai," kata Sudiono.
Untuk harga sendiri, masih tergantung penjual, hanya saja tidak lebih dari Rp 20 ribu untuk minyak curah, dan
minyak goreng kemasan Rp 14 ribu.
"Harga curah relatif, bila untuk dijual lagi lebih murah, sedangkan untuk konsumen disesuaikan," katanya
"Katanya di kirim hari ini, paling bisa dijual lagi besok," katanya.
"Kami dikirim dari distributor dari Kabupaten Garut," kata dia.
Berkaitan harga, kata dia, tidak lebih dari Rp 20 ribu per liter. "Kita menjual di bawah Rp 20 ribu, biasanya kami mendapatkan 18 ton," katanya. (ujang nandar/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: