Dewan Kritisi Pedestrian Kayu di Pantai Pangandaran

Dewan Kritisi Pedestrian Kayu di Pantai Pangandaran

radartasik.comPANGANDARAN — Jalur pedestrian Pantai Barat Pangandaran yang terbuat dari potongan kayu dikritik DPRD. Pasalnya, sebagian dari jalur pedestrian itu sudah lapuk.


Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran Asep Noordin menyebut apabila kondisinya seperti itu maka bisa membahayakan. “Kini kayunya makin lapuk, menyisakan paku-paku di sepanjang pantai,” ujarnya kepada wartawan Selasa (22/2/2022).

Biasanya, saat melewati pedestrian banyak wisatawan dan masyarakat yang tidak memakai alas kaki. “Membahayakan sekali, jika material pedestrian ini sampai terinjak,” jelasnya.

Ia menyarankan agar pedestrian itu lebih baik dicopot ketimbang bisa membuat celaka. “Terus dari estetika juga sangat kurang enak dipandang,” katanya.

Menurutnya, sejauh ini penataan di Pantai Timur dan Pantai Barat sudah terbilang bagus. Hanya saja mesti ada yang diperbaiki dan ditambah fasilitasnya.

Ke depannya, kata dia, Pangandaran akan dikunjungi wisatawan yang banyak setiap harinya. Tidak hanya di akhir pekan saja. “Untuk itu kita buat mereka (wisatawan, Red) agar betah dan ketagihan datang kemari. Ya dengan terus menata dan menambah fasilitas yang ada,” tuturnya.

Salah seorang wisatawan asal Ciamis Muhammad Imadudin (25) mengaku setuju pedestrian kayu dibongkar. “Kan ada tembok kalau untuk pejalan kaki, kalau yang kayu sih nggak enak dipandang,” katanya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: