Tol Getaci Jadi Gerbang Investasi, Diyakini Bisa Menurunkan Pengangguran di Tasikmalaya, Bagaimana Caranya?
Reporter:
usep saeffulloh|
Jumat 11-02-2022,08:00 WIB
Kota Tasikmalaya akan memiliki konektivitas dengan daerah lain yang dihubungkan melalui
Tol Getaci. Jarak tempuh dengan daerah-daerah lain akan semakin cepat.
“Walaupun kepemimpinan saya akan berakhir di akhir tahun 2022 ini, tetapi silakan nanti yang melanjutkan pembangunan tol trase
Kota Tasikmalaya ini Pak Plt. Yang penting jalan tol harus selesai dan sukses terbangun,” tutur
Muhammad Yusuf beberapa waktu lalu.
Jalan Tol Getaci memang disiapkan untuk membuka peluang baru peningkatan kegiatan ekonomi di koridor selatan, Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah itu memiliki panjang 206,65 kilometer.
“Untuk Provinsi Jawa Barat akan dilintasi ruas jalan 169,09 kilometer sedang Provinsi Jawa Tengah sepanjang 37,56 kilometer,” demikian dilansir dari Youtube Official Jasa Marga.
Sebelumnya, jalur selatan Jawa ”hanya” ramai saat musim mudik dan arus balik Lebaran atau libur panjang. Namun seiring dibangun dan dibukanya Jalan Tol Cipali, lalu lintas di musim mudik Lebaran juga tidak seramai sebelumnya.
Di konsorsium itu terdiri dari PT Jasa Marga Persero Tbk yang bermitra dengan PT Daya Mulya Turangga, Gama Grup, PT Jasa Sarana, PT Waskita Karya Persero Tbk, PT PP Persero Tbk dan PT Wijaya Karya Persero Tbk.
Jalan
Tol Getaci dibangun dimulai Gedebage
junction lalu akan melewati Majalaya, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar Pangandaran sampai ke Wilayah Cilacap Jawa Tengah.
Semua Pihak Diimbau untuk Membantu Menyukseskan
Tol Getaci
"Katanya untuk pemenang lelang sudah ada saat ini, katanya konsorsium," katanya kepada wartawan saat menghadapi acara Hari Pers Nasional (HPN) di Gedung Bupati Tasikmalaya, Senin (7/2/2022).
Selain dukungan dari masyarakat, Pemerintah
Kabupaten Tasikmalaya juga sudah meminta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk segera merealisasikan program-program yang sudah direncanakan sesuai kalender.
"Karena sebenarnya pembangunan ini ujungnya akan menggerakkan ekonomi rakyat, dan menghadirkan kesehatan rakyat. Maka saya mohon doa dan dukungan masyarakat agar bisa terbangunnya
Tol Getaci ini," ujar H
Cecep Nurul Yakin.
Salah satu bentuk dukungan masyarakat, kata H
Cecep Nurul Yakin, yaitu ikut menyukseskan berbagai program pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Barat serta
Kabupaten Tasikmalaya. Terlebih pembangunan Jalan
Tol Getaci masuk dalam Kawasan Strategis Nasional. “Makanya mohon dukungan dan doa masyarakat," pinta H
Cecep Nurul Yakin.
Saat ditanya mengenai, lokasi
exit Tol Getaci tetap di Kecamatan
Singaparna, H
Cecep Nurul Yakin mengaku belum sepenuhnya mengetahui, karena permasalahan itu sepenuhnya kewenangannya ada di pemerintah pusat.
Tentunya, dengan adanya tol itu, juga akan mengubah berbagai kondisi, seperti lahan basah akan menjadi tempat bangunan, begitu pun lainnya.
"Untuk itu harus kita yang menyesuaikan, di mana-mana undang-undang yang di bawah akan menyesuaikan yang diatas," kata politisi senior PPP ini.
Saat ini, pihak Pemerintah
Kabupaten Tasikmalaya terus mempersiapkan masyarakat yang ada di lokasi pembangunan tol termasuk
exit tol. Apalagi akan adanya
crowded transportasi dengan lalu-lalangnya kendaraan besar.
Pemerintah Daerah Harus Menyiapkan Diri
"Tentunya
Kabupaten Tasikmalaya juga melakukan berbagai persiapan, agar dengan adanya akses jalan tol itu betul-betul bisa dijadikan sebuah peluang, baik usaha masyarakat, maupun pendapatan asli daerah kabupaten," kata
Hj Neng Madinah Ruhiat berpesan. (rezza rizaldi / ujang nandar / radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: