Saat Hujan, Warga Kota Tasikmalaya Dilanda Kecemasan dan Khawatir Jadi Korban Pohon Tumbang
Rabu 02-02-2022,12:00 WIB
Radartasik.com, TASIK — Sudah dua bulan terakhir, Kota Tasikmalaya dilanda cuaca ekstrem. Hujan lebat disertai angin kencang menumbangkan pohon-pohon. Ada yang menimpa bangunan milik warga atau roboh ke jalan.
Pemerintah Kota Tasikmalaya pun sudah mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem. Termasuk soal bahaya pohon tumbang.
"Iya harus ekstra waspada begitu hujan turun deras lebih baik menepi. Bisa saja kita tertimpa pohon tumbang. Lagi sering-seringnya kejadian pohon tumbang di jalan raya Kang," ujar Agustianto (31), warga Tawang, Kota Tasikmalaya yang tiap hari melintasi jalur nasional Indihiang karena bekerja di Ciawi.
Hal senada dituturkan Tomi Irawan (41). Warga Simpang Lima, Cipedes, Kota Tasikmalaya. Dia setiap hari melintasi jalur Moch Hatta ke Indihiang untuk bekerja di salah satu perusahaan swasta.
"Pokoknya waswas saja kalau hujan deras turun lagi. Setiap sore di Kota Tasikmalaya pasti hujan deras disertai angin kencang. Lebih baik neduh dulu daripada maksain entar bisa kena pohon tumbang. Nyawa kita berbahaya," jelasnya.
Sekadar diketahui, selain kejadian pohon tumbang di Jalan Ibrahim Adjie, Indihiang, Kota Tasikmalaya, Selasa (1/2/2022) sore, beberapa waktu lalu (09/01/2022), pohon tumbang di jalur nasional tersebut sempat menimpa mobil odong-odong. Akibatnya, atap dan bagian depan mobil itu ringksek.
Sopir Odong-Odong, Solih Setia (27), Warga Parakanyasag, Kecamatan Indihiang, mengalami luka berat di bagian kepala. Dia langsung dilarikan warga, BPBD, aparat TNI dan pihak Kepolisian yang melakukan evaluasi ke rumah sakit terdekat.
Pohon tumbang ke jalan juga terjadi di jalan Kota Tasikmalaya dan Provinsi Jawa Barat. Seperti di Jalan SL Tobing, Jalan Mashudi dan lainnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar mengakui bahwa semua jalur nasional yang melintasi Kota Tasikmalaya rawan pohon tumbang.
"Di jalur nasional titik rawan pohon tumbang hampir di seluruh titiknya. Ini akibat ketiadaan pemeliharaan dan ketidakpedulian pengelola jalan nasional," ujar Ucu Anwar, Rabu (02/02/22).
Ucu Anwar juga sudah menyampaikan kepada warga sekitar yang ada pohon rawan tumbang, bahwa ada satu keharusan serta kewajiban semua warga Kota Tasikmalaya saat hujan turun dengan deras pasti disertai dengan angin untuk senantiasa waspada.
"Karena kita dalam posisi sedang dalam siaga bencana darurat hidrometrologi. Untuk itu masyarakat harus siap siaga dan waspada untuk mengurangi risikonya," terang Ucu Anwar.
"Kejadian kemarin berlangsung siang sekitar pukul 14.00 WIB lebih saat terjadi pohon tumbang manakala hujan turus dengan derasnya," sambung Ucu Anwar. (rezza rizaldi / radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
