Perusak Belasan Makam di Mangkubumi, Tasikmalaya Diduga Wanita Berambut Botak
Reporter:
sandy aw|
Kamis 20-01-2022,21:50 WIB
radartasik.com, KOTA TASIKMALAYA — Kasus perusakan belasan makam di TPU Gunung Dangdeur Kampung Sukajaya Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya diusut pihak kepolisian, Kamis (20/1/2022).
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi pun telah memeriksa beberapa saksi. Hasilnya, perusak 14
makam itu diduga dilakukan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
“Ada saksi yang melihat seorang perempuan dengan ciri-ciri rambut botak diduga ODGJ keluar dari kompleks pemakaman tersebut pagi hari,” ujar Paur Humas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Jajang Kurniawan.
“Saksi tersebut yang memberitahukan ke penjaga
makam bahwa ada ODGJ keluar dari
makam. Penjaga
makam lalu memeriksa dan melihat belasan
makam sudah dirusak,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, warga sekitar TPU Gunung Dangdeur Kampung Sukajaya dibuat heboh dengan pemakaman umum di lokasi tersebut ditemukan dalam kondisi rusak, Kamis pagi.
Penjaga
Makam, Lili Carli (63) mengaku kaget saat tadi pagi hendak membersihkan
makam tersebut berada di bagian ujung di dalam benteng sudah dalam keadaan rusak.
“Tadi pagi saya mau menyapu, mau membersihkan
makam dari daun
makam seperti biasa. Ketika melihat ke bagian belakang saya kaget ternyata pada hancur,” katanya kepada radartasik.com di lokasi kejadian.
“Yang parah ada sembilan
makam. Total ada 14
makam yang dirusak. Tak tahu sama siapa dirusaknya. Kemarin saya tidak di sini karena sedang tidak enak badan. Terakhir ke sini hari Selasa kondisinya baik-baik saja,” sambungnya.
Lili Carli, Selasa (18/1), sempat ke lokasi seperti biasa memasang lampu di tengah biar terang.
“Ini ada pemakaman keluarga dan umum. Namun disatukan. Totalnya sekitar 50
makam di sini. Tadi jam 8 baru ketahuan dirusak,” tuturnya.
Sementara itu di lokasi, tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (rezza rizaldi / radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: