Pemkot Tak Tahu-Menahu

Pemkot Tak Tahu-Menahu

radartasik.com, Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan menuturkan pihaknya baru mengetahui adanya rekrutmen pegawai baru di RSUD pada akhir tahun lalu.


Dimana, Pemkot tidak mendapat informasi atau pemberitahuan apa pun dari rumah sakit berkaitan hal tersebut. “Kita juga baru tahu, karena tidak ada informasi ke Pemkot,” keluhnya.

Justru, lanjut Ivan, yang diketahui Pemkot saat ini RSUD tengah melakukan analisis jabatan dan beban kerja. Dimana, sejak November 2021 rumah sakit bekerjasama dengan pihak ketiga dalam mengalkulasi kebutuhan riil sumber daya manusia (SDM), Sebab RSUD dr Soekardjo memiliki ragam unit kerja yang pendistribusian pegawainya harus diatur dengan apik.

“Dari hasil penghitungan itu, baru bisa diketahui secara objektif berapa kelebihan jumlah pegawainya, dan dimana. Nanti berdasarkan data yang ada, nanti tiap unit itu butuh berapa pegawai, nantinya akan kelihatan berapa kebutuhan pegawainya, kuncinya di hasil analisis jabatan dan beban kerja,” kata dia.

Menurut Ivan, RSUD mesti memetakan kualifikasi dan kompetensi para pegawainya. Sebab, apabila dilihat secara keseluruhan mungkin kesannya SDM terbilang banyak dengan total kurang lebih sekitar 1.400-an orang. Padahal, kata dia, tidak menutup kemungkinan ada unit yang sebetulnya kekurangan pegawai, sementara unit lainnya kelebihan. “Kita juga minta kepada Dirut yang baru, agar ada upaya dari pihak rumah sakit, bisa kerjasama dengan BKPSDM, bagaimana menyiapkan para pegawai di rumah sakit, harus siap menghadapi seleksi PPPK,” instruksinya.

“Di BKPSDM ada fasilitas lab komputer, bisa dimanfaatkan. Minimal bagaimana mereka bisa terbiasa kalau mengikuti seleksi dengan menggunakan komputer, bisa saja ada semacam catatan soal. Intinya mereka dilatih, sehingga ketika ada formasi PPPK atau CPNS berikutnya mereka siap untuk mengikuti tes,” sambung Ivan. (igi)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: