Ratusan Santri Berantas Perbuatan Maksiat

Ratusan Santri Berantas Perbuatan Maksiat

Radartasik, CIAMIS - Ratusan santri di Kabupaten Ciamis mendatangi lokasi-lokasi yang diduga menjadi tempat-tempat maksiat, Rabu (25/5/2022) pukul 01.00 dini hari.

Kemudian massa mendatangi Polres Ciamis dan mendesak kepolisian segera menuntaskan kasus cabul yang menimpa anak laki-laki beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:bBTS Bakal Bicara Anti Asia Rasis di Gedung Putih Amerika Serikat

Informasi yang dihimpun Radar, massa menyisir Alun-Alun Ciamis yang disinyalir disalahgunakan oleh komunitas lelaki suka lelaki. Di mana sebelumnya ada dua anak pria menjadi korban pencabulan.

Kamudian, massa juga menyisir beberapa hotel senagai antisipasi terjadi hal-hal tidak diinginkan, seperti pasangan bukan muhrim dan lainnya.

Hasilnya, massa menemukan satu pasangan bukan muhrim dalam satu kamar.

BACA JUGA: Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Didukung Kebijakan People-First

Ketua  Forum Santri Indonesia (FSI) Jawa Barat KH Wawan Abdul Malik Marwan  menyampaikan, kegiatan ini diikuti sekitar 500 santri untuk terjun ke lapngan dalam mencegah terjadinya perbuatan maksiat.

“Hasilnya kami temukan beberapa pasangan yang bukan muhrimnya di dua hotel di Ciamis," paparnya.

Kemudian, kata dia, pihaknya juga menemukan yang sedang mabuk di Sirkuit BMX Ciamis. Mereka mabuk sambil meraung-raungkan kendaraan yang menggunakan knalpot bising. “Hasil turun ke lapangan ini semuanya kami serahkan ke Polres Ciamis untuk ditindaklanjuti secara hukum,” ucapnya, menambahkan.

Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro SH SIK MT mengatakan, pihaknya ucapkan terima kasih kepada teman-teman santri yang sudah memberikan kontrol sosialnya.

“Mengenai tuntutan para santri terkait kasus pelecehan atau cabul sesama jenis akan kita proses dan tuntaskan,” pungkasnya. (isr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: