Pioli: Kami Layak Mendapatkan Tempat Pertama di Serie A

Pioli: Kami Layak Mendapatkan Tempat Pertama di Serie A

Radartasik, Pelatih AC Milan Stefano Pioli mengatakan timnya pantas mendapatkan tempat pertama menjelang pertandingan terakhir musim ini tetapi perlu menjaga level kinerja mereka melawan Sassuolo untuk meraih Scudetto.

Rossoneri memasuki pertandingan hari terakhir mereka dengan Sassuolo malam ini pukul 23.00 WIB dengan membawa keunggulan dua poin dari Inter dan tahu satu poin akan menjamin mereka meraih gelar.

Namun, kekalahan akan membuka pintu bagi Inter untuk merebutnya bila meraih kemenangan atas Sampdoria dan Pioli mengatakan belum ada yang dimenangkan.

Ditanya pada konferensi pers jelang bentrokan mereka dengan Sassuolo apakah timnya pantas mendapatkan gelar, Pioli mengatakan kepada wartawan: “Saya akan memberi tahu Anda besok.”

“Hari ini, menurut saya, kami pantas menjadi yang pertama. Kami telah menjadi tim terbaik sejauh ini tetapi mala mini harus melawan Sassuolo,” ungkapnya.

Pioli juga memuji kemampuan para pemainnya untuk menghadapi tekanan perburuan gelar yang telah berlangsung hingga hari terakhir musim ini.

Dia menambahkan: “Saya yakin para pemain saya akan tidur nyenyak. Mereka aneh dalam arti positif. Saya melihat perilaku yang sama meskipun di dalam pasti ada begitu banyak pikiran dan emosi. Saya biasanya tidak banyak tidur setelah pertandingan dan saya harap besok seperti itu.”

AC Milan dalam performa luar biasa, setelah memenangkan lima pertandingan terakhir mereka untuk memanfaatkan kekalahan mengejutkan Inter di Bologna pada 27 April lalu.

Sejak itu, kedua belah pihak telah mengambil poin maksimal tetapi AC Milan tetap unggul dua poin.

Rossoneri mengejar Scudetto pertama sejak tahun 2010, secara keseluruhan bila meraih scudetto musim ini, Milan akan menyamai raihan 19 gelar Inter Milan di Serie A.

Kemenangan 2-1 Milan atas Inter pada bulan Februari memberi Rossoneri keunggulan dalam head-to-head yang berarti mereka akan menjadi juara jika kedua tim finis dengan poin yang sama.

Sementara itu, Pioli mengatakan Zlatan Ibrahimovic sangat ingin memainkan peran utama dalam pertandingan hari terakhir melawan Sassuolo .

Rossoneri tahu satu poin akan cukup untuk mengamankan Scudetto pertama mereka sejak 2010-11 dan Pioli mengatakan pemain berusia 40 tahun itu ingin memulai dari awal pertandingan.

“Ibrahimovic akan senang untuk memulai besok, seperti kita semua. Musim berakhir besokada perbedaan antara menang dan tidak menang. Setiap orang harus berpikir bahwa mereka bisa menjadi penentu.” Tutur Pioli.

BACA JUGA:Pioli Ingin Menulis Sejarah Baru Bersama AC Milan

Meski tidak lagi menjadi starter, Pioli memuji pengaruh Ibrahimovic di tim: “Ibrahimovic sangat penting bagi kami. Dia membawa mentalitas, kualitas, kecerdasan dan kepribadian yang dibutuhkan skuat muda seperti kami.”

“Dia tetap menjadi titik referensi. Rekan satu timnya sama baiknya dalam mengikutinya,” jelasnya.

Ibrahimovic memiliki pengaruh luar biasa dibalik kebangkkitan AC Milan musim ini. Dia tiba hanya beberapa minggu setelah kekalahan memalukan 5-0 Rossoneri dari Atalanta pada Januari 2020, menyusul penguncian yang disebabkan oleh pandemi virus corona, AC Milan menyelesaikan musim dengan kuat dan lolos ke Liga Europa.

Musim berikutnya mereka mempunyai peluang untuk meraih scudetto, meskipun tidak dapat meraihnya, Milan kembali ke Liga Champions setelah absen selama delapan tahun.

Ibrahimovic menggunakan pengalamannya untuk membantu para pemain muda menghadapi beban ekspektasi dan tekanan di Milan. Penyerang Swedia itu menjadi bagian terakhir dari tim Milan yang memenangkan gelar Serie A.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: football italia