Presiden Tiongkok Xi Jinping Dukung ASEAN Bangun Zona Bebas Nuklir

Presiden Tiongkok Xi Jinping Dukung ASEAN Bangun Zona Bebas Nuklir

Radartasik.com — Presiden Tiongkok Xi Jinping menyatakan dukungannya pada upaya ASEAN untuk membangun zona bebas senjata nuklir. 

“Tiongkok mendukung upaya ASEAN membangun zona bebas senjata nuklir dan persiapan penandatanganan Protokol Perjanjian Zona Bebas Senjata Nuklir di ASEAN sesegera mungkin,” kata Xi saat berbicara sebagai Ketua Konferensi Tingkat Tinggi 30 Tahun Peringatan Kemitraan ASEAN-Tiongkok melalui video streaming dari Beijing, Senin (22/11).

Menurut Xi, perdamaian menjadi kepentingan bersama masyarakat di semua negara. “Kami memerlukan dialog ketimbang konfrontasi, membutuhkan kemitraan daripada aliansi. Tiongkok dengan tegas menentang hegemonisme dan politik kekuasaan. Tiongkok tidak akan pernah mencari hegemoni, apalagi menggertak negara-negara kecil,” ujar Xi.

Dalam kesempatan tersebut, Xi mengajukan lima usulan terkait kemitraan Tiongkok dengan ASEAN pada masa-masa mendatang. Kelima proposal itu adalah menciptakan perdamaian bersama, menciptakan keamanan bersama, menciptakan kesejahteraan bersama, menciptakan kenyamanan bersama, dan menjalin keakraban bersama.

Presiden Xi telah menyatakan kesiapannya bekerja sama dengan negara-negara ASEAN untuk membangun perisai kesehatan bersama di kawasan. “Tiongkok juga siap mendonasikan 150 juta dosis tambahan vaksin Covid-19 ke negara-negara ASEAN untuk meningkatkan cakupan vaksinasi,” ujarnya.

Tiongkok juga akan menambah bantuan dana senilai USD 5 juta (Rp 71,2 miliar) kepada Covid-19 ASEAN Response Fund, meningkatkan produksi vaksin bersama, dan mengolaborasikan penelitian dan pengembangan obat-obatan dasar sehingga ASEAN bisa meningkatkan ketahanan diri.

Menurut Sekretaris Jenderal Partai Komunis China (CPC) itu, negaranya mengalokasikan dana USD 1,5 miliar (Rp 21,7 triliun) untuk mendukung ASEAN mengatasi pandemi dan memulihkan perekonomian dalam tiga tahun mendatang. Xi juga berjanji akan menaikkan nilai impor produk-produk berkualitas dari ASEAN, seperti produk pertanian, hingga mencapai USD 150 miliar (Rp 2,2 kuadriliun) dalam jangka lima tahun mendatang.

“Tiongkok akan meningkatkan kerja sama dengan ASEAN di bidang pendidikan vokasi dan diploma dengan menambah jumlah penerima beasiswa untuk pelajar dari ASEAN dan menggelar kegiatan kepemudaan, seperti jambore pemuda,” ujarnya.

Pada tahun depan, Tiongkok akan menggelar Olimpiade Musim Dingin di Beijing dan Asian Games di Hangzhou yang menurut Xi akan menjadi peluang emas dalam peningkatan kerja sama olahraga antara negaranya dan anggota-anggota ASEAN. (jpg/antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: